KOLOM BIZ
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Experd Consultant
Salin Artikel

Mengambil Keputusan Bermutu

DALAM kehidupan sehari-hari, kita selalu dihadapkan pada berbagai keputusan, mulai dari memilih rute untuk menuju suatu tempat, menu makan siang, hingga keputusan yang dapat mengubah hidup, seperti pernikahan.

Salah dalam mengambil keputusan dapat mengakibatkan penundaan dalam hal-hal yang ingin kita capai. Meskipun demikian, keputusan yang salah tak selamanya mendatangkan kemalangan. Ada kalanya, hal itu justru berujung pada berkah yang tidak terduga.

Sejarah suatu perusahaan merupakan refleksi dari keputusan-keputusan yang diambil oleh para pemimpinnya. Apakah keputusan diambil dengan cepat? Apakah terjadi banyak perubahan dalam keputusan yang diambil?

Coca Cola pernah mengubah rasa dan memproduksi Diet Coke. Namun, akhirnya mereka kembali pada pola dan rasa lama.

Banyak yang beranggapan, hal itu adalah keputusan yang buruk. Akan tetapi, manajemen Coca Cola beranggapan bahwa ini adalah hal terbaik yang bisa mereka lakukan. Ternyata, keputusan itu memang tepat dan terlihat dari angka penjualan Coca Cola yang kembali merambat naik.

Dengan data science yang semakin berkembang, kita terbantu untuk mengambil keputusan dengan dasar yang lebih kuat dan akurat. Namun, tentunya kita perlu menguatkan kemampuan memilih mana data yang menunjang dan menjadikannya dasar pengambilan keputusan atau malah mendistorsinya.

Dari pengolahan data, Google menyimpulkan bahwa manajer yang memiliki “people skill” baik akan menciptakan tim yang lebih sehat. Selain itu, mereka mendapatkan informasi bahwa karyawan yang bahagia akan lebih produktif ketimbang yang tidak. Fakta inilah yang dijadikan Google sebagai referensi pengembangan karyawannya.

Di tempat lain, Amazon menemukan bahwa banyak orang tergerak untuk membeli produk bila banyak orang lain telah membeli barang tersebut. Dari temuan itu, muncul ide untuk membuat fitur “yang juga dibeli orang lain”. Sesuai target, hal ini mendorong pembeli mengikuti jejak pembeli lainnya.

Sebaliknya, ada perusahaan-perusahaan yang gagal beradaptasi, berubah, ataupun bersaing karena keputusan yang salah.

Blockbuster, misalnya, perusahaan penyewaan video ini membuat interpretasi yang salah berdasarkan data pelanggan. Mereka lupa bahwa data yang paling valid sekarang ada di benak para pelanggan muda yang dinamis.

Akibatnya, mereka menolak tawaran kerja sama Netflix pada 2000. Kemudian, 10 tahun berlalu, Blockbuster mengajukan pailit dan kini Netflix terus melaju dengan lebih dari 223 juta pelanggan di seluruh dunia.

Kodak konon dikenal sebagai raja fotografi yang juga penemu pertama perangkat fotografi digital. Namun, manajemen puncak ragu-ragu untuk go digital dan khawatir bahwa fotografi digital akan mematikan bisnis rol film yang dirajainya. Namun, siapa yang dapat menghentikan kemajuan inovasi? Akibat keputusan yang salah ini pun mereka tergilas.

Bebas konflik kepentingan

Pengambilan keputusan yang salah sering dilatarbelakangi conflict of interest para pengambil keputusan. Dasar pertimbangan yang mereka gunakan bukan lagi kepentingan dari pihak-pihak kepada siapa ia seharusnya mempertanggungjawabkan profesionalitasnya, melainkan lebih banyak mempertimbangkan masa jabatan, kepentingan kelompok tertentu, atau bahkan ego pribadinya sendiri. Ini yang harus diwaspadai.

Seorang profesor dari Harvard juga mengingatkan, dalam mengambil keputusan, terlalu banyak data yang dipertimbangkan akan menjadi jebakan dan menenggelamkan kita dalam proses analisis yang berkepanjangan. Akibatnya, pengambilan keputusan akan kehilangan timing yang tepat. It’s critical to be strategic at every step of the process.

Langkah pengambilan keputusan

Dalam proses pengambilan keputusan, kita sebaiknya awas terhadap realitas bahwa dengan sistematika yang benar, kita bisa mendapatkan hasil keputusan yang lebih bermutu.

Dalam langkah pertama itu, kita perlu menyepakati bahwa keputusan memang harus segera diambil. Semua orang biasanya memahami kondisi ini, tetapi sering kali perhatian kita teralihkan oleh pembicaraan-pembicaraan lain. Fokus pengambilan keputusan pun terabaikan.

Kita juga harus menyamakan pendapat mengapa keputusan harus diambil dan seberapa kritisnya hal tersebut.

Kedua, kita perlu menugaskan setiap anggota tim untuk mencari informasi dan membuat riset mengenai permasalahan yang kita hadapi. Kalau perlu, data mengenai kompetitor pun menjadi bahan pertimbangan. Tim juga perlu mempelajari apa saja konsekuensi dari setiap alternatif keputusan yang akan diambil.

Langkah ketiga setelah semua data terkumpul, tim menganalisis semua alternatif dari tindakan yang diambil. Hal ini harus dilengkapi dengan persentase keberhasilan dalam menyelesaikan masalah yang kita hadapi dengan sasaran yang terukur. Kita pun dapat mengeliminasi alternatif yang terlalu berisiko dan menggantinya dengan yang dapat diimplementasikan secara realistis dan memberikan hasil yang mendekati harapan.

Langkah keempat, merangkum keputusan beserta seluruh konsekuensi positif dan negatifnya.

Langkah kelima, memilih dan dilanjutkan dengan langkah keenam untuk melakukan eksekusi.
Terakhir, kita harus ingat untuk mengevaluasi efektivitas keputusan yang diambil. Kita bisa membandingkan hasil implementasi dengan kriteria keberhasilan yang sudah dibuat.

Kegagalan dalam pengambilan keputusan biasanya berasal dari tindakan yang sudah diambil ketika informasi belum lengkap atau terlalu bertumpu pada satu sumber saja.

Ingat, terlalu banyak informasi juga bisa membuat kita bingung. Karenanya, sangat penting untuk mengetahui apakah kita sudah memiliki seluruh informasi yang dibutuhkan atau tidak.

Setelah data dan informasi yang kita miliki lengkap dan analisis pun sudah dibuat secara menyeluruh, tidak ada salahnya bertanya pada suara hati untuk membimbing dalam mengambil keputusan yang tepat dan bermanfaat bagi mereka yang merupakan tanggung jawab kita.

“Anda tidak bisa maju tanpa membuat keputusan.” Jim Rohn

https://money.kompas.com/read/2022/11/05/080300726/mengambil-keputusan-bermutu

Terkini Lainnya

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Bagikan artikel ini melalui
Oke