Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melihat Dampak Euforia Piala Dunia ke Pasar Saham Indonesia

Euforia Piala Dunia juga kerap menjadi sentimen pergerakan bursa saham di berbagai negara. Maklum saja, perusahaan tercatat atau emiten di sektor tertentu berpotensi meraup cuan besar dari gelaran Piala Dunia.

Lantas, apakah Piala Dunia akan berdampak terhadap pergerakan pasar modal nasional?

Praktisi Pasar Modal William Hartanto menilai, gelaran yang dilaksanakan di Qatar itu tidak akan berdampak signifikan terhadap pasar modal nasional. Akan tetapi, sejumlah emiten berpotensi meraup keuntungan dari gelaran tersebut.

Adapun sektor emiten yang berpotensi mendapat sentimen positif dari Piala Dunia ialah sektor media, telekomunikasi, dan layanan streaming. Ini tidak terlepas dari peningkatan trafic penonton.

"Penonton akan lebih banyak menggunakan media dan internet untuk menonton pertandingan, sehingga kenaikan trafic ini memungkinkan kenaikan revenue juga untuk sektor-sektor tersebut," tutur dia, kepada Kompas.com, Rabu (23/11/2022).

Selain itu, William menilai transaksi harian IHSG berpotensi terdampak Piala Dunia. Menurutnya, nilai transaksi harian berpotensi menyusut selama Piala Dunia.

Penurunan nilai transaksi ini utamanya berasal dari transaksi investor ritel. William bilang, akibat euforia Piala Dunia aktivitas transaksi investor ritel, khususnya usia muda, akan berkurang.

"Nilai transaksi harian IHSG mungkin menurun tipis masih di kisaran rata-rata, karena alasan yang sama yaitu potensi kenaikan trafik penonton piala dunia sehingga aktivitas traidng berkurang oleh kalangan milenial," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2022/11/23/151409526/melihat-dampak-euforia-piala-dunia-ke-pasar-saham-indonesia

Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke