Ada Proyek IKN, Perusahaan Ini Tambah Portofolio Bisnis Hotel di Balikpapan

"Perseroan memanfaatkan momentum ini untuk mengembangkan kawasan Balikpapan Superblock, salah satunya dengan menyelesaikan pembangunan Pentacity Hotel," kata Direktur Operasional Wulandari Bangun Laksana, Tjia Daniel Wirawan, dalam siaran pers Kamis (8/12/2022).

Tjia mengatakan, kawasan Balikpapan Superblock saat ini menjadi salah satu tujuan investasi oleh berbagai kalangan lantaran rencana pemindahan ibu kota. Hadirnya Pentacity Hotel diharapkan dapat mendukung kinerja bisnis perseroan kedepannya.

"Hadirnya Pentacity Hotel menambah jumlah hotel yang telah ada yaitu hotel berbintang 5 Grand Jatra Hotel Balikpapan, hotel berbintang 4 Astara Hotel, dan hotel berbintang 2 J-Icon dengan kamar yang berada di kawasan Balikpapan Superblock menjadi 782 kamar," kata Tjia.

Sebagai informasi, pada kuartal III-2022, Grand Jatra Hotel Balikpapan mencatat pertumbuhan occupancy rate menjadi 78,12 persen, naik dibanding periode sama tahun lalu yang hanya 53,69 persen. Adapun occupansi rate Astara Hotel tumbuh 53,69 persen pada kuartal III-2022 dibandingkan dengan 31,43 persen di kuartal III-2021. 

Peningkatan occupancy rate Grand Jatra Hotel Balikpapan dan Hotel Astara didorong oleh menurunnya angka Covid-19 di Kota Balikpapan. Sebagai informasi, Pentacity Hotel memiliki 176 jumlah kamar yang didukung dengan fasilitas beach club hingga wedding chappel.

Dia bilang, pembangunan IKN Nusantara memiliki jarak yang dekat dengan Kota Balikpapan, memberikan kontribusi positif untuk perekonomian Balikpapan.

Tjia berharap Pentacity Hotel akan turut mendorong jumlah occupancy atau tamu hotel, seperti bisnis BSBK lainnya. Ia juga berharap kehadiran hotel baru ini akan membawa multiplier effect di kawasan tersebut.

"Kami berharap Pentacity Hotel bisa membawa multiplier effect bagi para pelaku usaha, karyawan dan pengunjung Balikpapan Superblok, yang pada akhirnya akan meningkatkan kinerja Perseroan," kata Tjia.