Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penjualan STB dan Antena Sanex Naik 4 Kali Lipat

Hal tersebut dia ungkapkan dalam soft launching (peluncuran) logo terbaru Sanex yang menjadi jenama (merek) terkenal milik Indo Surya Kencana, di Jakarta, Kamis (8/12/2022).

"Dalam satu atau dua bulan terakhir, penjualan terbesar itu di antena dan STB. Karena itu kan lagi booming, perpindahan dari analog ke digital," katanya.

Penjualan STB dan antena tersebut lanjut Ronny, sudah tersedia hampir di seluruh daerah, terkecuali di Maluku dan Papua.

"Tapi di luar itu di Sulawesi, tahun ini kita sudah buka cabang di sana. Tahun depan, kita akan buka cabang di Surabaya. Jadi kita kuat itu Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, Palembang, sampai Pontianak itu sudah kita buat tahun ini," ucapnya.

Soal harga STB dan antenanya sendiri, Indo Surya Kencana enggan menyebutkan. Namun kata dia, masyarakat banyak membeli STB tersebut sehingga meningkatkan intensitas penjualan mereka.

"Dalam satu bulan terakhir ini, kita empat kali dari penjualan normal. Angkanya kita enggak mau sebut karena confidential, tapi yang jelas harganya empat kali dari penjualan ini," ujar Ronny.

Dalam kesempatan itu, Direktur Indo Surya Kencana Handoyo Setiawan menjelaskan, peluncuran logo baru Sanex merupakan spirit baru bagi Sanex untuk kehidupan Indonesia yang lebih baik, sejalan dengan visi Sanex yaitu menciptakan kehidupan sehari hari yang lebih baik bagi orang banyak.

Tidak hanya perubahan logo baru, tahun ini merupakan momentum bagi Indo Surya Kencana untuk melakukan perubahan organisasi perusahaan mulai dari peningkatan kualitas dan inovasi produk, pembaruan manajemen, hingga memperluas distribusi produk hingga ke seluruh nusantara.

"Perubahan dan inovasi yang dilakukan PT Indo Surya Kencana dengan tujuan agar Sanex yang dikenal sebagai brand lokalnya menjadi market leader produk elektronik dan home appliances disegmennya sehingga semakin dikenal luas oleh masyarakat berkat produk-produk berkualitas dengan harga yang terjangkau dan juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia," tutur dia.

Sanex sendiri bukanlah pemain baru dibidang produk elektronik dan juga home appliances. Sejak berdirinya perusahaan pada 1984, Sanex memiliki pabrik yang terletak di wilayah Tangerang, dengan luas mencapai 16.000 meter persegi.

Menghasilkan produk-produk elektronik dan peralatan rumah tangga guna memenuhi pasar di Indonesia seperti kipas angin, kompor, setrika, dispenser, antena dan produk-produk lainnya.

https://money.kompas.com/read/2022/12/08/220200026/penjualan-stb-dan-antena-sanex-naik-4-kali-lipat

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke