Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Upaya BCA dan BRI Cegah Kasus Pembobolan Rekening Nasabah Berkedok Penipuan Terulang

Beberapa waktu lalu marak modus penipuan biaya transfer BRI dan BCA, kemudian berubah menjadi penawaran nasabah prioritas BCA. Lalu terakhir berpura-pura menjadi kurir jasa pengiriman dan petugas PLN untuk bisa membobol dana nasabah bank.

Apapun skenario penipuan soceng ini, tetap saja yang dirugikan ialah masyarakat. Saldo rekening yang sudah ditabung selama bertahun-tahun diambil pelaku dan sangat jarang bisa dikembalikan utuh ke korban.

Lantaran modus ini masih terus marak terjadi dan semakin banyak menelan korban, masyarakat menjadi bertanya-tanya apa yang sudah dilakukan perbankan untuk menumpas kasus penipuan ini?

Sebab, jika pelaku penipuan memiliki 1.001 cara untuk menjerat korban, seharusnya pihak bank bisa selangkah di depan untuk melakukan pencegahan menggunakan teknologi yang lebih canggih dari si pelaku.

Selama ini perbankan seolah merasa sudah menunaikan kewajibannya dengan menangkap pelaku dan memberikan imbauan kepada masyarakat yang entah imbauan tersebut sampai atau tidak ke telinga masyarakat.

Sementara dari sisi mitigasi nampaknya perbankan belum berhasil melakukannya mengingat trik-trik penipuan yang sudah lama pun tetap memakan korban.

Kompas.com berusaha untuk menanyakan kepada pihak bank apa saja yang mereka lakukan untuk memitigasi tindak pembobolan rekening dengan skema penipuan dan inilah jawaban mereka.

BCA

Executive Vice President Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengatakan, pihaknya terus bekerja sama dengan pihak kepolisian guna menangkap pelaku-pelaku penipuan.

"Sebagai institusi perbankan, kami senantiasa mematuhi peraturan yang berlaku. Pada prinsipnya, kami juga terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak berwenang," kata Hera kepada Kompas.com, Jumat (9/12/2022).

Dia menyebut, pihaknya selama ini telah konsisten memberikan edukasi kepada nasabah BCA agar berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan BCA dan imbauan untuk selalu menjaga kerahasiaan data pribadi.

Edukasi ini, kata dia, dilakukan melalui platform digital milik BCA seperti website, media sosial, aplikasi perpesanan, email, hingga penempatan imbauan di media massa.

"BCA juga melakukan edukasi secara offline kepada sejumlah komunitas, termasuk komunitas masyarakat anti hoax seluruh indonesia. Dengan segala upaya ini, BCA berharap dapat menjangkau nasabah BCA sebanyak-banyaknya di segala usia dan kalangan," jelasnya.

Kemudian, dia juga mengimbau para nasabah jika mendapatkan surat yang mencurigakan atau mengatasnamakan BCA untuk dapat menghubungi kantor cabang setempat atau melalui HaloBCA 1500888.

"Jangan pernah bagikan data pribadi perbankan yang sifatnya rahasia seperti nomor kartu ATM, PIN, OTP, dan lain lain. Pastikan juga untuk mendapatkan informasi hanya dari channel resmi BCA," ujarnya.


BRI

Sementara itu, Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, dari sisi pencegahan BRI terus melakukan edukasi kepada nasabah untuk meningkatkan literasi digital nasabah.

Salah satunya, BRI mengerahkan pekerjanya sebagai Penyuluh Digital yang akan mengajari masyarakat dan mewanti-wanti, hati-hati terhadap kejahatan digital, skimming, social engineering, dan lain-lain.

BRI juga kerap mengimbau nasabah untuk mewaspadai berbagai macam modus kejahatan siber baik berupa hacking, phishing, pharming, social engineering, maupun skimming.

Sikap waspada ini dapat dilakukan selalu menjaga kerahasiaan data pribadi, seperti nomor kartu ATM, PIN, CVV/CVN, kode OTP dan Token, berhati-hati dalam melakukan transaksi, serta memastikan bahwa transaksi keuangan hanya dlakukan pada kanal resmi perbankan.

Tentu saja, dia bilang, BRI juga akan terus berusaha memberikan layanan perbankan yang dilengkapi dengan pengamanan siber yang tinggi untuk seluruh nasabah.

"BRI telah mengadopsi dan menerapkan serangkaian kebijakan dan pedoman operasional pengamanan privasi data nasabah di seluruh operasional unit kerja," ucapnya.

Hal ini diterapkan melalui berbagai Pedoman Pelaksanaan Pengamanan Informasi yang meliputi panduan prosespengelolaan, penggunaan, pemusnahan, pemantauan, evaluasi, pelaporan informasi dan tindak lanjut atas insiden keamanan informasi.

Dia menyebut, melalui penerapan Pedoman Pelaksanaan ini, privasi dan keamanan nasabah dapat terjaga dengan baik.

Sementara untuk mengembangkan keamanan siber, BRI telah mengadopsi kerangka kerja keamanan siber dari National Institute of Standard and Technology (NIST) yaitu NIST CSF (Cybersecurity Framework).

"Penerapan kerangka kerja ini juga diselaraskan dengan peraturan dan kerangka kerja dari Regulator termasuk Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan agar selaras dengan regulasi yang berlaku," jelasnya.

Selain pengamanan menggunakan teknologi, BRI sudah memiliki Tim CSIRT (Computer Security Incident Response Team) dengan sertifikasi dari BSSN yang siap menindaklanjuti setiap insiden yang terjadi sehingga risikonya bisa dimitigasi dan BRI dapat melakukan perbaikan-perbaikan apabila diperlukan untuk meningkatkan ketahanan dan keamanan siber ke depannya.

Dari sisi penanganan, BRI terus bekerja sama dengan pihak berwajib untuk mengusut dan menangkap para pelaku kejahatan siber ini yang kerap merugikan nasabah BRI.

"Menghadapi kasus-kasus yang ada saat ini, BRI juga terus proaktif berkolaborasi dengan Polri untuk melakukan pengungkapan dan penangkapan para pelaku kejahatan social engineering," tukasnya.

https://money.kompas.com/read/2022/12/09/101500126/upaya-bca-dan-bri-cegah-kasus-pembobolan-rekening-nasabah-berkedok-penipuan

Terkini Lainnya

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke