BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Sido Muncul
Salin Artikel

Sido Muncul Mengapresiasi BPOM yang Menggelar Open House untuk Mengedukasi Masyarakat

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul ikut terlibat dalam pameran "Open House: Expo Sistem Pengawasan Produk Life Cycle Obat dan Makanan" yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia (BPOM).

Pameran yang diselenggarakan di Kantor BPOM di Johar Baru, Jakarta Pusat, mulai Kamis (12/1/2023) hingga Jumat (12/1/2023), itu dihadiri oleh ratusan siswa sekolah menengah atas (SMA) dan mahasiswa.

Lewat pameran itu, Sido Muncul memamerkan rekam jejak Sido Muncul, mulai dari sejarah, alat-alat produksi yang menunjang sterilisasi produk, hingga seluruh produk jamu hasil pabrikan Sido Muncul.

“Melalui pameran tersebut, Sido Muncul dapat menunjukkan rangkaian dan alat-alat yang digunakan dalam proses produksi, serta hasil produknya. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelaku industri yang produknya dipamerkan, seperti Sido Muncul,” ujar Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat di Kantor BPOM, Kamis.

Pada pameran tersebut, Irwan juga menunjukkan sebuah alat untuk mendeteksi ada atau tidaknya kandungan (DNA) babi pada sebuah produk. Meski sudah mendapatkan sertifikasi halal, pihaknya tetap melakukan pengujian tersebut untuk menjamin keamanan produk Sido Muncul demi kenyamanan konsumen.

Memahami fungsi BPOM

Irwan mengapresiasi BPOM yang telah menggelar pameran tersebut. Menurutnya, pameran tersebut penting dilakukan agar masyarakat dapat mengetahui pengolahan produk yang kerap digunakan sehari-hari, termasuk produk Sido Muncul.

Lebih jauh dari itu, ia juga menilai bahwa BPOM juga dapat memperkenalkan fungsi dan regulasi yang menjadi tanggung jawabnya kepada masyarakat lewat pameran tersebut. Ini mengingat, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui tugas dari BPOM.

Irwan meyakini bahwa BPOM telah melaksanakan tugasnya dengan baik dalam hal pengawasan obat dan makanan. Sayangnya, tugas dan fungsi BPOM tersebut lebih dipahami oleh para pengusaha seperti dirinya, bukan masyarakat.

“Melalui pameran tersebut, masyarakat dapat semakin mengetahui tugas dan pekerjaan BPOM,” tuturnya.

Ke depan, Irwan berharap, pameran tersebut dapat diselenggarakan kembali dengan skala lebih besar. Menurutnya, BPOM dapat menyertakan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan mengundang masyarakat dari semua kalangan.

“Padahal, salah satu kunci sukses perusahaan (Sido Muncul) adalah mengikuti dan menaati regulasi pemerintah yang dalam hal ini merupakan wewenang BPOM. Kepatuhan perusahaan terhadap regulasi dan aturan juga semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap industri,” tuturnya.

Menjadi konsumen cerdas

Pada kesempatan sama, Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan bahwa pengawasan obat dan makanan bukan hanya tugas BPOM, tetapi juga semua pihak yang terkait.

Meski demikian, ia mengamini bahwa era ekonomi digital membuat produk makanan dan obat-obatan bisa didapatkan secara mudah melalui e-commerce. Kemudahan tersebut kerap membuat konsumen abai untuk meneliti obat serta mengantisipasi dampak jangka panjang dari penggunaan obat tersebut.

“Saya mengimbau masyarakat (untuk) menjadi konsumen cerdas dalam memilih makanan, kosmetik, atau obat-obatan. Pilihlah produk yang aman, berkhasiat, serta sudah teruji kualitasnya. Pasalnya, tidak semua produk yang dijual secara daring bisa digunakan sembarangan,” ujar Penny.

Hingga kini, kata Penny, BPOM terus mendorong pelaku industri makanan dan farmasi agar mandiri dan dapat memperluas akses produk ke masyarakat. Ia juga meminta para pelaku industri untuk terus mengedukasi masyarakat. Tugas tersebut turut diwujudkan BPOM melalui open house yang bisa dimanfaatkan pelaku usaha untuk mengedukasi siswa SMA dan mahasiswa.

Penny melanjutkan, Indonesia memiliki kekayaan keanekaragaman hayati yang dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomi. Melalui pameran tersebut, ia juga ikut mendorong generasi muda untuk berani mengolah sumber daya hayati dalam negeri melalui penelitian dan pengembangan.

Hal Itulah, kata Penny, yang merupakan tujuan besar dari pameran tersebut. Ke depan, pihaknya akan membuat program yang lebih besar dengan melibatkan UMKM dan jenis produk yang lebih banyak.

“Program tersebut dapat berdampak positif bagi semua pihak terkait, mulai dari regulator, produsen, peneliti, pengembang, industri, serta konsumen. Hal terpenting, program tersebut tidak hanya membawa dampak positif dari aspek ekonomi, tapi juga kesehatan masyarakat,” tuturnya.

https://money.kompas.com/read/2023/01/13/170219426/sido-muncul-mengapresiasi-bpom-yang-menggelar-open-house-untuk-mengedukasi

Terkini Lainnya

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Bagikan artikel ini melalui
Oke