Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Tanggapan KAI Harga Tiket Kereta Api Mahal | Fenomena Tiket Pesawat Murah

Sejumlah warganet di media sosial Twitter mengeluhkan mahalnya harga tiket kereta api saat ini. Kenaikan harga tiket kereta api ini disoroti oleh calon penumpang, yang bahkan membandingkannya dengan harga tiket kereta yang dijual sebelumnya.

Salah satunya akun @sayasihannah, yang membandingkan harga tiket kereta dengan kelas sama, yang mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya.

“Liat KAI access, agak mengkaget harga tiket naik dengan kereta yang sama dan kelas yang sama,” tulis dia.

Lalu apa tanggapan PT KAI? Simak di sini

2. 2023, Pendapatan Per Kapita Indonesia Diprediksi Tembus 5.000 Dollar AS

Pendapatan per kapita Indonesia pada tahun 2023 diperkirakan meningkat, bahkan menembus 5.000 dollar AS.

Kepala Ekonom Mandiri Sekuritas Leo Putera Rinaldy menghitung, pendapatan per kapita Indonesia pada tahun ini berpotensi berada di level 5.083 dollar AS.

Tentu ini capaian yang baik, mengingat pendapatan per kapita Indonesia pada tahun 2021 masih berada pada 4.349,5 dollar AS, setelah pada pandemi Covid-19 jatuh ke 3.911,7 dollar AS.

Tak hanya pendapatan per kapita yang meningkat, Leo menyebut kenaikan pendapatan per kapita pada tahun ini akan didorong dengan penurunan kesenjangan pendapatan.

Selengkapnya baca di sini

3. Respons Produsen Tempe Tahu soal Subsidi Kedelai Langsung ke Importir

Gabungan Koperasi Produsen Tempe-Tahu Indonesia (Gakoptindo) menyambut baik rencana Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) yang bakal mengubah skema subsidi kedelai yang sebelumnya disalurkan lewat Bulog menjadi ke pengusaha importir.

Anggota pengawas Gakoptindo Mahmud Razak mengatakan, rencana tersebut bagus asal memberikan dampak yang positif dengan adanya penurunan harga, langsung ke perajin tahu tempe sehingga diperlukan koordinasi yang tepat.

"Kalau dia menyentuh langsung harga itu kepada perajin yah bagus kan. Tinggal nanti bagaimana koordinasi dengan Koperasi Produsen Tahu Tempe (Kopti) kan, Kopti lembaga usaha juga kan," ujarnya saat ditemui di Cilegon, Minggu (15/1/2023).

Simak selengkapnya di sini

4. Fenomena Tiket Pesawat Murah, Jakarta-Bali Cuma Rp 700.000-an

Harga tiket pesawat disebut mulai murah dibandingkan bulan sebelumnya. Harga tiket mulai turun pada beberapa rute penerbangan favorit seperti Jakarta-Bali.

Berdasarkan unggahan akun resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) @pesona.indonesia disebutkan bahwa harga pesawat mulai turun seiring dengan turunnya harga bahan bakar avtur.

"Seiring dengan melandainya harga avtur, sebagian besar maskapai penerbangan di Indonesia menerapkan harga tiket yang jauh lebih terjangkau dibanding beberapa ulama sebelumnya," demikian tulis akun tersebut dikutip Senin (16/1/2023).

Dalam akun Kemenparekraf juga disebutkan bahwa harga tiket Jakarta-Bali saat ini mulai dari Rp 700.000 yang sebelumnya sekitar Rp 1.300.000 hingga Rp 3.300.000.

Baca selengkapnya di sini

5. Beli Elpiji 3 Kg Bakal Pakai KTP, Stafsus Erick Thohir: Pertamina Pasti Bikin Simpel

Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Arya Sinulingga mengatakan, rencana pemerintah melalui PT Pertamina (Persero) terkait pembelian elpiji 3 kg dengan KTP, dipastikan tidak menyulitkan masyarakat.

“Yang pasti gini, kalau sudah resmi, Pertamina pasti bikin simpel,” kata Arya saat ditemui di ICE-BSD, Tangerang, Sabtu (14/1/2023).

Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, penyaluran elpiji 3 kg hanya bisa dilakukan oleh sub penyalur Pertamina. Dengan demikian, pengecer seperti warung-warung tidak akan bisa menjual elpiji 3 kg lagi.

Hal ini sebagai upaya agar penyaluran energi yang disubsidi Pemerintah ini bisa lebih tepat sasaran.

Selengkapnya simak di sini

https://money.kompas.com/read/2023/01/17/053900826/-populer-money-tanggapan-kai-harga-tiket-kereta-api-mahal-fenomena-tiket

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke