Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Covid-19 Mulai Mereda, Produsen Masker Kesehatan Berlomba Ciptakan Inovasi

Direktur Utama PT Multi Medika Internasional (MMI) Mengky Mangarek mengatakan, semenjak pandemi Covid-19, masker merupakan hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia dan dunia, dan sudah merupakan bagian dari lifestyle masyarakat.

Untuk mendorong bisnis berkelanjutan, tentunya inovasi produk adalah kuncinya. Mengky mengatakan, pihaknya berupaya untuk memberikan inovasi yang menarik minat masyarakat untuk menggunakan masker yang tidak sekedar untuk kebutuhan kesehatan, tapi juga menarik dari sisi fashion.

“Jika kita hendak keluar rumah tanpa menggunakan masker, seperti ada sesuatu yang ‘kurang’, apalagi bahaya Covid-19 tetap menghantui walaupun sudah menjadi endemi. Oleh karena itu, hal ini dilihat sebagai sebuah peluang bagi PT Multi Medika Internasional untuk memberikan solusi kepada masyarakat Indonesia dengan meluncurkan produk masker fashionable,” kata Mengky dalam siaran pers, Rabu (25/1/2023).

Untuk itu, pihaknya mengeluarkan edisi khusus, seperti BT12 yang diproduksi 45 juta masker dari Desember 2022 hingga Januari 2023. Selain menjalankan bisnis masker, PT Multi Medika Internasional juga mengembangkan bisnis aromatherapy.


Aromatherapy sticker

Mengky mengungkapkan, dengan invoasi yang dilakukan, bentuk aromatherapy tak lagi cair, namun berbentuk stiker, atau Aromatheraphya Patch dengan wangi minyak essential eucalyptus (kayu putih), bergamout (citrus) dan juga peppermint (menthol).

“Fungsi dari patch ini adalah menambah kesegaran bagi orang yang menggunakan masker sepanjang hari. Selain memberi kesan ‘fresh’ karena memiliki kombinasi rasa citrus dan peppermint, patch ini bisa mengurangi bau mulut, dan juga menambah efek menenangkan dari si pengguna karena terbuat dari minyak natural alami,” ujarnya.

Mengky mengatakan, menjalin kerja sama dengan BT21 tidak hanya menambah kesan ekslusif tapi juga membuat pengguna masker semakin meluas di masyarakat umum. Dia mengatakan, penambahan penjualan patch pada masker, diharapkan mampu tumbuh di sepanjang tahun 2023.

“Target penjualan kami untuk tahun ini Rp 85-150 miliar dari masker fashionable itu. Kami tidak hanya berhenti pada masker, karena seperti kita ketahui kebutuhan masker di kuartal IV 2022 dan kuartal I 2023 akan turun jika Covid sudah terkendali. Akan tetapi, ini adalah titik balik MMI untuk memulai produk-produk FMCG yang telah disiapkan bekerja sama dengan IP-IP dari Korea dan mancanegara,” tambanya.

Mengky menilai, positive Impact dari penggunaan IP dalam penjualan produk juga memperkuat market share MMI di bidang alat kesehatan, dan juga menambah target sales di kuartal IV 2022 hingga kuartal I 2023 sampai dengan 15-20 persen dari tahun sebelumnya.

“Target tersebut sudah sejalan dengan produk-produk yang akan diluncurkan tahun 2023, seperti tissue, wet tissue, skin care dan produk F&B lainnya yang akan segera dikeluarkan perusahaan di pertengahan tahun 2023,” jelas Mengky.

https://money.kompas.com/read/2023/01/25/083000726/covid-19-mulai-mereda-produsen-masker-kesehatan-berlomba-ciptakan-inovasi

Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke