Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ramai Belanja Pakai Voucher Dibatalkan Otomatis, Ini Penjelasan Tokopedia

JAKARTA, KOMPAS.com - Para pengguna platform e-commerce Tokopedia sempat beramai-ramai menggunakan voucher belanja yang memberikan potongan harga Rp 100.000 dan bisa digunakan berkali-kali. Kode voucher ini pun tersebar luas, salah satunya di media sosial Twitter.

Seperti yang cuit oleh akun @lucu2809, bahwa ada dua voucher belanja Tokopedia potongan harga Rp 100.000 yang bisa digunakan pelanggan Tokopedia untuk membeli jenis barang apapun dengan minimal pembelian Rp 150.000. Kedua voucher itu yakni TMRW100PEKR6X50 dan TMRW1002TJH7GP8.

Namun, kini kedua voucher itu tidak lagi bisa digunakan. Bahkan, untuk pembelian barang yang menggunakan voucher tersebut tetapi masih dalam proses pemesanan, dibatalkan otomatis oleh pihak Tokopedia.

Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya mengakui adanya pembatalan otomatis untuk pembelian menggunakan kedua voucher belanja Tokopedia tersebut. Lantaran, transaksi tersebut tidak memenuhi ketentuan promo.

"Sejumlah transaksi tidak dapat diproses melalui Tokopedia dikarenakan tidak memenuhi syarat dan ketentuan promo yang berlaku," ungkapnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (28/1/2023).

Adapun berdasarkan informasi lain yang diterima Kompas.com, kedua voucher belanja Tokopedia tersebut pada dasarnya merupakan bagian promo yang dikhususkan untuk pengguna bank digital UOB yakni TMRW. Hal ini senada dengan kode voucher yang diawali huruf TMRW.

Sayangnya, kedua kode voucher tersebut tersebar luas di masyarakat. Perihal faktor yang menyebabkan kode voucher bisa tersebar, Kompas.com telah menanyakan kepada Tokopedia, namun tidak dijawab.

Lebih lanjut, terkait pembatalan otomatis pesanan menggunakan voucher itu, Ekhel meminta maaf kepada para pelanggan Tokopedia. Menurutnya, pesanan yang dibatalkan telah diberikan pengembalian dana oleh pihak Tokopedia.

"Kami memohon maaf kepada pengguna yang tidak bisa melanjutkan transaksi. Uang yang telah dibayarkan pembeli, namun gagal bertransaksi, sepenuhnya telah dikembalikan sesuai prosedur," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2023/01/28/211559326/ramai-belanja-pakai-voucher-dibatalkan-otomatis-ini-penjelasan-tokopedia

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BSI Salurkan Pembiayaan Korporasi Rp 58,1 Triliun

BSI Salurkan Pembiayaan Korporasi Rp 58,1 Triliun

Rilis
Tingkap Kepercayaan Masyarakat terhadap Bisnis di Indonesia Naik

Tingkap Kepercayaan Masyarakat terhadap Bisnis di Indonesia Naik

Whats New
Wamen LH: Pengolahan Limbah Indonesia Tidak Kalah dengan Negara Maju

Wamen LH: Pengolahan Limbah Indonesia Tidak Kalah dengan Negara Maju

Rilis
Sanksi Pelecehan Seksual di Tempat Kerja: Dipecat hingga Pidana

Sanksi Pelecehan Seksual di Tempat Kerja: Dipecat hingga Pidana

Whats New
Simak 5 Tips Hemat dalam Mengelola Keuangan

Simak 5 Tips Hemat dalam Mengelola Keuangan

Earn Smart
Garuda Tiba-tiba Cetak Laba Jumbo Rp 57 Triliun, Kok Bisa?

Garuda Tiba-tiba Cetak Laba Jumbo Rp 57 Triliun, Kok Bisa?

Whats New
Harga BBM Vivo Turun, Simak Rinciannya

Harga BBM Vivo Turun, Simak Rinciannya

Whats New
Pemkot dan KSOP Kelas II Jayapura Dukung Operasional Terminal Peti Kemas Jayapura 24 Jam 7 Hari

Pemkot dan KSOP Kelas II Jayapura Dukung Operasional Terminal Peti Kemas Jayapura 24 Jam 7 Hari

Whats New
Ekonomi Digital Asia Tenggara Bisa Capai 1 Triliun Dollar AS, Ini Rintangannya

Ekonomi Digital Asia Tenggara Bisa Capai 1 Triliun Dollar AS, Ini Rintangannya

Whats New
Indonesia Resmi Punya Pabrik Bahan Baku Baterai Kendaraan Listrik

Indonesia Resmi Punya Pabrik Bahan Baku Baterai Kendaraan Listrik

Whats New
Pesawat Penumpang Terbesar A380 Mendarat di Bali, Begini Persiapan AirNav Indonesia untuk Pelayanan Navigasi

Pesawat Penumpang Terbesar A380 Mendarat di Bali, Begini Persiapan AirNav Indonesia untuk Pelayanan Navigasi

Whats New
Hari Pertama Gapeka 2023, Rata-rata Keterlambatan Pemberangkatan KRL Capai 6 Menit

Hari Pertama Gapeka 2023, Rata-rata Keterlambatan Pemberangkatan KRL Capai 6 Menit

Whats New
Rilis Kepmen Pencegahan Pelecehan Seksual di Tempat Kerja, Menaker: Ini Keinginan Bersama

Rilis Kepmen Pencegahan Pelecehan Seksual di Tempat Kerja, Menaker: Ini Keinginan Bersama

Whats New
Pertamina Geothermal Energy Cetak Laba Bersih Rp 715,4 Miliar di Kuartal I-2023

Pertamina Geothermal Energy Cetak Laba Bersih Rp 715,4 Miliar di Kuartal I-2023

Whats New
Kepala Bappenas: Pendidikan Pekerja Indonesia Masih Didominasi Lulusan SD

Kepala Bappenas: Pendidikan Pekerja Indonesia Masih Didominasi Lulusan SD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+