Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kementerian ATR/BPN Gelar Gerakan Tanda Batas Tanah 3 Februari, Ini Tujuannya

"Sekarang ini, kita sedang membuat Gerakan Pemasangan Tanda Batas secara serentak di seluruh Indonesia. Ini akan di-launching oleh Bapak Menteri (ATR/BPN) pada tanggal 3 Februari," kata Direktur Pengaturan Pendaftaran Tanah dan Ruang Kementerian ATR/BPN, Andi Tenri Abeng dalam Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (1/2/2023).

"Kita akan melakukan bersama pemasangan tanda batas, dari situ akan kelihatan langsung pada saat masyarakat memasang tanda batasnya," sambung dia.

Gerakan ini serentak dilakukan di seluruh Indonesia. Kementerian ATR/BPN pun telah mensosialisasikan gerakan tersebut hingga ke tingkat pedesaan.

"Kita sudah gemakan ke tingkat desa (Gerakan Pemasangan Tanda Batas), mudah-mudahan tanggal 3 Februari berjalan lancar," ujar Tenri.

Dengan adanya tanda batas tanah ini, Tenri berharap tidak ada lagi persoalan sengketa lahan.

"Kalaupun nanti ada sengketa batas, sudah kita bisa petakan. Begitu juga dengan yang ada sertifikat tapi belum terplot (terpasang tanda batas tanah)," kata dia.

Lantas bagi pemilik sertifikat tanah namun ternyata tanahnya dikuasai atau diakui oleh orang lain dengan melakukan tanda batas sebelumnya maka Kementerian ATR/BPN akan melakukan mediasi terhadap kedua pihak yang bersengketa.

"Tentunya kita melakukan klarifikasi dulu. Kita tidak bisa langsung. Biasanya kita lakukan mediasi dulu, kita lihat dulu prosedurnya seperti apa. Kalau memang tidak ketemu (hasilnya) kita masuk ke dalam indikasi," jelas Tenri.

Tenri bilang, bila mediasi tersebut tidak menuai hasil maka Kementerian ATR/BPN tidak dapat memproses pembatalan kepemilikan tanah secara administrasi.

"Sejak diterbitkan (sertifikat tanah) punya jangka lima tahun evaluasi. Misal lebih dari lima tahun, kita tidak bisa membatalkan secara administrasi tapi pembatalannya secara litigasi," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2023/02/02/101100926/kementerian-atr-bpn-gelar-gerakan-tanda-batas-tanah-3-februari-ini-tujuannya

Terkini Lainnya

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke