Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi II, IHSG berada pada level 6.786,95 atau naik 21,6 poin (0,32 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.765,3.
Sementara itu, terdapat 179 saham yang hijau, 367 saham merah dan 201 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 8,8 triliun dengan volume 17 miliar saham.
Top Gainers di sesi II yang menopang kenaikan IHSG yakni, Waskita Karya (WSKT) yang melonjak 13 persen menjadi Rp 260 per saham.
Kemudian, Mitra Adiperkasa (MAPI) yang melesat 5,13 persen menjadi Rp 1.540 per saham. Selanjutnya, United Tractors (UNTR) yang naik 4,6 persen pada level Rp 28.075 per saham.
Top Losers di sesi II antara lain, Bank Neo Commerce (BBYB) yang ambles 6,4 persen menjadi Rp 585 per saham.
Kemudian, Industri Jamu Farmasi Sido Muncul yang melemah 6,1 persen pada posisi Rp 845 per saham. Selanjutnya, Vale Indonesia (INCO) yang terkoreksi 3,5 persen pada posisi Rp 6.175 per saham.
Bursa Asia mixed dengan kenaikan Shanghai Komposit 1,2 persen, dan Hang Seng Hong Kong 1,9 persen. Sementara itu, Nikkei melemah 2,75 persen, dan turun 1,3 persen.
Berdasarkan Bloomberg, rupiah bergerak menguat. Pukul 14.59 WIB mata uang garuda berada di level Rp 15.376 per dollar AS atau menguat 74 poin (0,48 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.376 per dollar AS.
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
https://money.kompas.com/read/2023/03/13/154649226/rupiah-dan-ihsg-berakhir-hijau-di-akhir-sesi-ii-perdagangan