Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Minyak Dunia Turun Lebih dari 2 Persen Tertekan Kasus Silicon Valley Bank

Mengutip CNBC, harga minyak mentah Brent untuk kontrak pengiriman Mei 2023 ditutup turun 2,4 persen atau 2,01 dollar AS menjadi sebesar 80,77 dollar AS per barrel.

Sementara itu, harga minyak mentah Intermediate West Texas Intermediate (WTI) AS untuk kontrak pengiriman April 2023 ditutup turun 2,5 persen atau 1,88 dollar AS menjadi sebesar 74,80 dollar AS per barrel.

Pihak berwenang Amerika Serikat (AS) meluncurkan langkah-langkah darurat pada hari Minggu (12/3/2023) untuk menopang kepercayaan masyarakat pada sistem perbankan, usai tutupnya Silicon Valley Bank (SVB) yang membuat pasar khawatir bakal terjadinya krisis keuangan baru.

Di sisi lain, regulator negara bagian juga menutup Signature Bank yang berbasis di New York (SBNY.O) pada hari Minggu kemarin, menjadi kebangkrutan terbesar ketiga dalam sejarah perbankan AS, setelah SVB dan Washington Mutual, yang kolaps pada krisis keuangan 2008 lalu.

Penutupan tiba-tiba SVB memicu kekhawatiran tentang risiko bank lain akibat kenaikan suku bunga The Fed yang tajam selama setahun terakhir, tetapi juga memicu spekulasi tentang apakah bank sentral dapat memperlambat laju pengetatan moneternya.

"Agak mengejutkan hari ini melihat penurunan besar dalam minyak, mengingat fakta bahwa The Fed kemungkinan besar akan lebih sulit menaikkan suku bunga secara agresif dan itu akan menyebabkan pelemahan dollar AS," kata analis Price Futures Group, Phil Flynn.

Indeks dollar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang lainnya, turun hampir 1 persen karena jatuhnya imbal hasil US Treasury jangka pendek. Greenback yang lebih lemah membuat minyak lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya dan biasanya mendukung kenaikan harga minyak.

Kekhawatiran tentang pengetatan moneter The Fed lebih lanjut telah diperburuk oleh persediaan minyak mentah AS yang tinggi.

Produksi minyak mentah di tujuh cekungan serpih AS terbesar diperkirakan akan naik pada April 2023 ke level tertinggi sejak Desember 2019, menurut Energy Information Administration (EIA).

https://money.kompas.com/read/2023/03/14/091627326/harga-minyak-dunia-turun-lebih-dari-2-persen-tertekan-kasus-silicon-valley

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke