Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Penyebab Impor RI Turun Jadi 15,92 Miliar Dollar AS per Februari 2023

Deputi Bidang Statistik Produksi BPS M Habibullah mengatakan, pada Februari lalu nilai impor RI mencapai 15,92 miliar dollar AS. Nilai ini turun 13,68 persen secara mtm.

"Atau turun 4,32 persen dibandingkan Februari 2022," ujar Habibullah, dalam Rilis Berita Resmi Statistik, di Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Penurunan tersebut disebabkan oleh impor komoditas migas dan non migas yang susut. Tercatat nilai impor migas sebsar 2,41 miliar dollar AS, turun 17,19 persen secara mtm.

Susutnya nilai impor migas selaras dengan berkurangnya impor minyak mentah sebesar 45,39 persen menjadi 528,1 juta dollar AS dan hasil minyak turun 8,20 persen menjadi 1,49 miliar dollar AS. Sebaliknya, impor gas justru naik 72,8 juta dollar AS menjadi 384,4 juta dollar AS.

Sementara itu, nilai impor komoditas non migas sebesar 13,51 miliar dollar AS pada Februari lalu. Nilai itu turun 13,03 persen secara bulanan.

Jika dilihat berdasarkan penggunaannya, penurunan nilai impor terjadi pada seluruh sektor, dengan komoditas konsumsi turun 14,54 persen, komoditas bahan baku atau penolong ambles 15,09 persen, dan barang modal terkroeksi 6,64 persen.

Komoditas mesin dan perlengkapan elektrik mengalami penurunan nilai impor paling dalam, yakni sebesar 355,4 juta dollar AS atau setara 15,22 persen. Mengekor, komoditas mesin dan peralatan mekanis nilai impornya turun 179,4 juta dollar AS dan komoditas plastik dan barang dari plastik turun 119,1 juta dollar AS.

Penurunan negara asal impor dicatatkan oleh Tiongkok, dengan penurunan nilai mencapai 1,28 miliar dollar AS. Nilai tersebut jauh lebih tinggi dibanding nilai penurunan impor AS yang menempati peringkat kedua, yakni sebesar 188,9 juta dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2023/03/15/144955126/ini-penyebab-impor-ri-turun-jadi-1592-miliar-dollar-as-per-februari-2023

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke