Hal ini dilakukan untuk membantu startup di Indonesia mengakses pendanaan di tengah fenomena tech winter.
Adapun Tech Winter menggambarkan suatu kondisi di mana menurunnya minat investor untuk berinvestasi di sektor teknologi.
"Kemenparekraf sangat mengapresiasi Xendit yang telah menginisiasi pendataan venture capital yang ada di Indonesia. Ini sebagai bentuk langkah strategis dalam rangka mengakselerasi ekonomi digital," kata Ketua Pokja Pembiayaan Modal Ventura dan Pembiayaan Spesifik Kemenparekraf Ginda A. Manurung dalam acara tersebut.
Co-Founder and COO, Xendit Tessa Wijaya mengatakan, di tengah fenomena tech winter yang terjadi secara global, startup di Indonesia turut mengalami tantangan dalam mengakses pendanaan.
Tessa mengatakan, data dari CB Insights menunjukkan pada tahun 2022 jumlah pendanaan VC global menurun sebesar 35 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Penurunan paling signifikan terjadi pada sektor kesehatan digital (57 persen), ritel (52 persen), dan fintech (46 perse).
Berdasarkan hal tersebut, menurut dia, penggalangan dana menjadi salah satu tantangan utama yang sedang dihadapi oleh pelaku startup di Indonesia, baik startup tahap awal maupun yang sudah beroperasi bertahun-tahun.
"Oleh karena itu, bermitra dengan Kemenparekraf, Xendit berkomitmen untuk terus mendukung startup dan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan meluncurkan Indonesia Venture Capital Database 2023. Kami harap database ini bisa menjadi sumber informasi yang akurat dan terpercaya untuk pengembangan bisnis startup di Indonesia," kata Tessa.
Permudah startup cari investor
Tessa menjelaskan, dengan Indonesia Venture Capital Database 2023 ini, startup dapat mencari dan menemukan daftar investor dan mitra pendanaan di Indonesia.
Database ini, kata dia, mencakup informasi tentang profil investor, kriteria investasi, portofolio investasi, dan kontak yang dapat dihubungi.
Selain itu, Startup juga bisa mendapatkan informasi seputar Mitra Komunitas yaitu lembaga dan perusahaan yang dapat membantu pengembangan bisnis mereka.
“Salah satu langkah strategis yang perlu dilakukan dalam kondisi tech winter saat ini adalah dengan membangun ekosistem startup dan memberikan dukungan kepada perusahaan yang bergerak dibidang Modal Ventura," ucap dia.
Sebagai informasi, Indonesia Venture Capital Database 2023 ini tersedia secara gratis untuk startup dan investor di Indonesia, dan dapat diunduh melalui situs web Xendit. Sebagai perusahaan fintech payment gateway terdepan, Xendit juga menyediakan dukungan kepada startup dalam membangun infrastruktur pembayaran digital sesuai kebutuhan bisnisnya.
https://money.kompas.com/read/2023/03/18/090000326/indonesia-vc-database-2023-permudah-startup-ri-akses-pendanaan-saat-tech