Gaji UMK atau UMK Cianjur 2023 Terbaru

KOMPAS.com - Upah Minimum Regional atau UMR Cianjur di tahun 2023 (UMK Cianjur) mengalami kenaikan dibandingkan pada tahun 2022. Teranyar, gaji UMR Cianjur ditetapkan sebesar Rp 2.893.299.

Gaji UMR Cianjur 2023 naik sebesar Rp 193.414 atau sebesar 7,16 persen dari tahun sebelumnya. Di mana pada tahun 2022 upah minimum kabupaten ini adalah Rp 2.669.814.

Angka UMK Cianjur 2023 ini lebih rendah dengan usulan dari Bupati Cianjur, yang mana usulan awal kenaikannya adalah sebesar 10 persen.

Ketetapan UMR Cianjur 2023 ini mengacu pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenaker) Nomor 18 Tahun 2022.

Ketentuan UMK Cianjur kemudian tertuang dalam Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 561.7/Kep.776-Kesra/2022. Sebelumnya, Gubernur Ridwan Kamil sudah meneliti rekomendasi Dewan Pengupahan dan Kesesuaian dengan aturan yang berlaku.

Dalam Pasal 4 ayat (1) Permenaker Nomot 18 Tahun 2022 tentang Penetapan UMP 2023, disampaikan bahwa Upah Minimum berlaku bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun pada perusahaan yang bersangkutan.

Sementara upah bagi pekerja dengan masa kerja satu tahun atau lebih berpedoman pada struktur dan skala upah.

Perbandingan UMR Cianjur 2023

UMK Cinajur 2023 bisa dibilang ada di peringkat tengah apabila dibandingkan dengan kabupaten kota lain di Jawa Barat. UMR tertinggi di Jabar dipegang oleh Kabupaten Karawang dengan besaran Rp 5.176.179,07 atau merupakan upah minimum tertinggi secara nasional.

Sementara upah minimum terendah di Jabar saat ini adalah Kota Banjar dengan besaran upah Rp 1.998.119,05.

Sebagai pembanding saja, berikut ini daftar UMR di seluruh kabupaten kota di Jawa Barat:

Secara rata-rata provinsi, angka kenaikan UMR di wilayah Jabar naik 7,09 persen. Ketentuan UMK 2023 wajib dibayarkan pengusaha per 1 Januari 2023.