Sofyan Djalil Dukung Pergantian Direksi Indosat

JAKARTA, JUMAT-- Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil menyampaikan dukungannya terhadap pergantian susunan direksi di PT Indosat terkait masuknya Qatar Telecom (Qtel) sebagai pemegang saham mayoritas atau 40,8 persen.

Pergantian susunan direksi, menurut Sofyan hanya dilakukan pada posisi yang selama ini dijabat oleh direksi dari pihak Singapore Technologies Telemedia (STT) karena digantikan oleh Qtel. Sedangkan untuk jabatan direksi yang ditempati oleh pemerintah tidak akan diganti.

"Kita dukung saja. Tetapi kalau direksi dari pemerintah tidak perlu diganti," kata Sofyan, di gedung BUMN, Jakarta, Jumat (8/8). Saat ini, pemerintah memilliki 5 kursi di jajaran direksi Indosat, yakni Direktur Utama Indosat Johnny Swandi Swam, Direktur Corporate Service Wahyu Wijayadi, Direktur Marketing Guntur Siboro, Direktur Pemasaran Wilayah Jabotabek Fadzri Santosa, dan Direktur Regional Sales Syakieb Ahmad Sungkar. Sementara dari pihak STT hanya ada 4 kursi di jajaran direksi.

'Direksi yang akan diganti tegantung keputusan yang ada di RUPSLB nanti. Meskipun porsi saham kita hanya kecil tapi kita berhak nominasi," kata Sofyan. Sofyan mengaku pergantian direksi tidak akan mempengaruhi kinerja perusahaan. "Yang penting kinerja Indosat meningkat dari tahun ke tahun," katanya.  (C10-08)