Tiket Pesawat Muara Teweh- Palangkaraya Habis

MUARA TEWEH- Tiket pesawat terbang Pelita Air dari Muara Teweh Kabupaten Barito Utara tujuan Palangka Raya, Kalimantan Tengah habis dipesan untuk penerbangan menjelang dan sesudah lebaran.
     
"Tiket untuk penerbangan mulai 20 September ke depan sudah habis dipesan," kata salah seorang petugas di kantor Perwakilan PT Pelita Air Muara Teweh, Erny, Senin. Ia mengatakan, menjelang lebaran tahun ini arus penumpang mulai padat pada 20 September mendatang.

Layanan penerbangan bersubsidi dari Pemkab Barito Utara yang kembali dibuka sejak Agustus 2008 dari Bandara Beringin Muara Teweh menuju Bandara Cilik Riwut Palangka Raya PP (pulang-pergi) ini, menggunakan pesawat jenis Cassa-212 type 100/200 berpenumpang 21-24 orang.  
     
"Untuk sementara dalam sepekan ada tiga kali penerbangan, yaitu Selasa, Sabtu dan Minggu dengan harga tiket Rp424.000," katanya.    
     
Sehubungan dengan meningkatnya jumlah penumpang menjelang dan setelah lebaran nanti, Menurut dia, pihaknya belum tahu apakah ada penambahan penerbangan atau tidak, begitu pula kemungkinan harga tiket naik, juga belum ada kepastian.
     
"Kami belum tahu apakah harga tiket naik, sedangkan kemungkinan ada tambahan penerbangan terkait dengan lebaran, itu tergantung permintaan Pemkab Barito Utara," katanya.
     
Sementara itu, kata dia, tiket penerbangan arus balik dari kabupaten di pedalaman Sungai Barito ke ibukota Provinsi Kalteng juga sudah habis dipesan untuk penerbangan mulai 4 Oktober. "Sedangkan pada hari lebaran tidak ada penerbangan," katanya.
     
Salah seorang warga Muara Teweh, Deny Hariadi mengatakan jasa angkutan udara dengan pesawat itu cukup membantu warga masyarakat untuk bepergian keluar daerah, seperti ke Palangka Raya dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan. "Sebab, jika menggunakan angkutan darat, butuh waktu tempuh cukup lama, yaitu sembilan jam hingga 13 jam," katanya.
     
Selain lama, menurut dia, jalan yang harus ditempuh kondisinya rusak terutama di wilayah Kalimantan Tengah. (ant)