Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eric E. Schmidt, Satu dari Tiga Aktor Google

Kompas.com - 20/10/2008, 07:06 WIB

JAKARTA, JUMAT - Dunia bisnis mencatat pria berkacamata ini sebagai orang yang sukses dalam bisnis internet. Terkesan dengan kepiawaiannya, Larry Page dan Sergey Brin, dua pendiri Google, mendaulatnya menjadi chief executive officer (CEO) raksasa mesin pencari itu sejak 2001. Mereka percaya pengalaman Eric E. Schmidt di jagad maya selama 20 tahun membuatnya mampu membesarkan Google. Eric membayar tuntas kepercayaan mereka. Orang terkaya dunia peringkat 142 versi majalah Forbes ini menjadi satu dari tiga aktor dibalik kesuksesan Google.

Dialah pria yang menguasai peta dunia maya. Betapa tidak, dia orang nomor satu di situs pencari nomor satu di dunia. Sebagai Chief Executive Officer Google, Eric E. Schmidt berperan penting menyulap Google, dari sekadar mesin pencari data menjadi mesin penghasil uang.

la pun telah mengantarkan perusahaan yang bermarkas di California, Amerika Serikat itu, sebagai salah satu perusahaan kompetitor terberat Microsoft Corporation. Tak hanya itu, berkat kepiawaiannya pula, pengembangan dan inovasi bisnis internet termasuk bisnis iklan online Google terus bergulir.

Kini, Eric kompak memerintah Google bersama dua pendiri Google, Lary Page dan Sergey Brin. Kekompakan ketiga orang ini kerap kali mendapat julukan Triumvirat Google.

Kesuksesan Eric bersama Google menambah pundi-pundi kekayaanrnya. Ia adalah salah satu dari sedikit orang yang menjadi miliuner dari opsi saham (stock option) bagi karyawan di perusahaan, biarpun ia bukan pendiri maupun sanak keluarga pendiri perusahaan itu.

Majalah Forbes mendudukkannya pada ranking 142 daftar orang terkaya di dunia pada 2008 ini. Majalah itu menghitung total kekayaan Eric mencapai 6,6 miliar dollar AS. Pada tahun ini pula, Forbes memasukkan Eric ke dalam daftar orang terkaya di bidang teknologi informasi di urutan ke-59. Sedangkan tahun lalu, is berada di peringkat pertama 50 orang terpenting di jagad web versi majalah PC World.

Saat ini, Schmidt tinggal di Atherton, California, Amerika Serikat bersama istrinya, Wendy. la juga meluangkan waktu mengajar kuliah bisnis paruh waktu di Standford Business School.

Schmidt lahir pada 27 April 1955 di Washington D.C. Ayahnya seorang ekonom dan ibunya adalah ibu rumah tangga biasa. la mengenyam pendidikan menengah di Yorktown High School, Virginia. Selepas itu, Schmidt melarutkan pendidikan ke Princeton University. Di sana, ia memperoleh gelar Bachelor of Science pada bidang studi teknik elektro. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

Pada 1979, Schmidt mendapatkan gelar master ilmu komputer. Lalu pada 1982, is memperoleh gelar Ph. D. dalam ilmu komputer dari University of California, Berkeley. Kala itu, disertasinya mengenai masalah manajemen distribusi pengembangan software dan peralatan untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Pada awal perjalanan kariernya, Schmidt memilih serius di bidang tehnik pada perusahaan TI. la tercatat pernah bekerja pada Bell Laboratories dan Zilog. la pun pernah bekerja sebagai staf penelitian pada - laboratorium ilmu komputer di Xerox Palo Alto Research Center (PARC).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Whats New
Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Whats New
Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpontesi Ditambah

Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpontesi Ditambah

Whats New
Stereotipe Penilaian Kredit Perbankan

Stereotipe Penilaian Kredit Perbankan

Whats New
Investasi Mangkrak Senilai Rp 149 Triliun Tidak Bisa Dieksekusi

Investasi Mangkrak Senilai Rp 149 Triliun Tidak Bisa Dieksekusi

Whats New
BKN: Hingga Maret 2024, 55 orang ASN Dimutasi ke Otorita IKN

BKN: Hingga Maret 2024, 55 orang ASN Dimutasi ke Otorita IKN

Whats New
Menteri KP Sebut Hasil Penambangan Pasir Laut Bukan untuk Diekspor

Menteri KP Sebut Hasil Penambangan Pasir Laut Bukan untuk Diekspor

Whats New
Soal Penundaan Pembatasan Barang Bawaan dari Luar Negeri, Bea Cukai: Harus Diatur Kembali oleh Mendag

Soal Penundaan Pembatasan Barang Bawaan dari Luar Negeri, Bea Cukai: Harus Diatur Kembali oleh Mendag

Whats New
Apindo Imbau Pengusaha Bayar THR 2024 Tepat Waktu

Apindo Imbau Pengusaha Bayar THR 2024 Tepat Waktu

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 19 Maret 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Selasa 19 Maret 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Pengusaha Telat Bayar THR, Siap-siap Kena Denda

Pengusaha Telat Bayar THR, Siap-siap Kena Denda

Whats New
Satgas UU Cipta Kerja Gelar Workshop Besama Ikatan Pengusaha Wanita di Hari Perempuan Internasional

Satgas UU Cipta Kerja Gelar Workshop Besama Ikatan Pengusaha Wanita di Hari Perempuan Internasional

Whats New
Sri Mulyani Laporkan Dugaan Fraud Rp 2,5 Triliun, LPEI Buka Suara

Sri Mulyani Laporkan Dugaan Fraud Rp 2,5 Triliun, LPEI Buka Suara

Whats New
Sepanjang Ramadhan, Stok Batu Bara untuk Pembangkit Listrik Dipastikan Aman

Sepanjang Ramadhan, Stok Batu Bara untuk Pembangkit Listrik Dipastikan Aman

Whats New
Ramai Aturan Baru soal Pembatasan Barang Bawaan Penumpang: Gampang Kok

Ramai Aturan Baru soal Pembatasan Barang Bawaan Penumpang: Gampang Kok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com