Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Finance Sudah Kucurkan Dana Kredit Rp 6,5 Triliun

Kompas.com - 20/08/2009, 18:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam bursa penjualan mobil di pasar nasional, transaksi tertinggi masih didominasi melalui kredit. Inilah yang membuat PT BCA Finance (BCAF), sebagai salah satu perusahaan pembiayaan (leasing), berani meningkatkan target di saat krisis.

Bayangkan, hingga pertengahan Agustus ini, BCAF sudah membukukan pembiayaan senilai Rp 6,5 triliun. Tahun ini, mereka pasang target total pembiayaan mencapai Rp 11 triliun atau naik 19 persen dibandingkan realisasi pembiayaan tahun 2008 sebesar Rp 9,2 triliun.

”Meski masih krisis, kami optimistis akan tercapai karena melihat permintaan mobil yang terus pulih, khususnya di paruh kedua tahun ini,” kata Head of Corporate Marketing & Credit Dept BCA Finance Adhi Purnama di Jakarta, Kamis (20/8).

Per semester pertama tahun ini, BCAF telah mencatatkan pembiayaan sebesar Rp 4,5 triliun. Untuk target Rp 11 triliun, akan diandalkan dari target penjualan 73.000 kendaraan. Jumlah ini meningkat sekitar 4,2 persen dibanding tahun lalu, tercatat 70.000 unit. ”Komposisinya 70 persen dari mobil baru, dan 30 persen mobil bekas,” ungkapnya.

Terkait suku interest rate, BCAF saat ini mematok bunga kreditnya sebesar 8,5 persen untuk tiga tahun. Namun, seperti perusahaan pembiayaan yang lain, mereka juga menetapkan usia maksimal kendaraan yang dikredit hanya maskimal untuk tahun pembuatan 2001 bagi mobil Eropa, dan 2000 buat mobil Jepang.

Tahun ini, leasing akan lebih memfokuskan pada pembiayaan mobil bekas menyusul tren lonjakan permintaan yang diperkirakan mencapai 20 persen dibandingkan tahun lalu. Untuk menangkap momen ini, perusahaan terus melakukan ekspansi dengan menggandeng sejumlah bursa mobil bekas nasional.

”Antara lain di Bursa Mobil Bekas di WTC Mangga Dua Jakarta. Di tempat ini, kami targetkan pembiayaan akan mencapai Rp 15 miliar tahun ini,” tukas Adhi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com