Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Lupa Besok Pakai Batik Ya...

Kompas.com - 01/10/2009, 17:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Aurora Tambunan mengingatkan kepada semua warga Jakarta, baik pejabat dan pegawai negeri, karyawan swasta, maupun siapa saja yang tinggal atau beraktivitas di Jakarta, untuk mengenakan pakaian batik sehari saja, Jumat (2/10).

Imbauan untuk mengenakan batik itu dimaksudkan sebagai ungkapan kegembiraan dan kebanggaan bangsa Indonesia karena UNESCO pada hari itu akan mengukuhkan batik sebagai warisan budaya nonbenda (the world intangible cultural heritage) dari Indonesia.

Berkait dengan itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebelumnya sudah menginstruksikan kepada semua gubernur di seluruh Indonesia agar mengimbau warganya mengenakan batik pada tanggal 2 Oktober besok.

Di Jakarta, kata Aurora, Gubernur Fauzi Bowo sudah mengeluarkan seruan Nomor 9 Tahun 2009 tentang pemakaian baju batik pada tanggal tersebut.

Dikatakan Aurora, kepastian mengenai jadi-tidaknya batik ditetapkan sebagai warisan budaya nonbenda dari Indonesia itu memang baru akan dilakukan UNESCO dalam sidangnya di Abudhabi, Kamis pukul 16.00 waktu setempat atau sekitar pukul 20.00 WIB. Akan tetapi, dari informasi yang diperoleh, sudah hampir pasti penetapan itu akan dilakukan.

Seperti diberitakan, masyarakat Indonesia sempat marah-marah dan geram ketika mendapat informasi bahwa batik telah dipatenkan Malaysia. "Sekarang batik diakui oleh badan dunia sebagai warisan milik kita. Masa kita tidak bangga?" kata Aurora pada suatu kesempatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com