Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Carrefour Berlindung ke Chairul Tanjung?

Kompas.com - 19/04/2010, 09:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Langkah akuisisi Carrefour oleh Chairul Tanjung memunculkan dugaan adanya motif mencari perlindungan terhadap sederet kasus yang menimpa Carrefour.

Sumber Kontan mengungkapkan, akuisisi Carrefour ini lebih ditujukan untuk kepentingan pengamanan sebab, seperti diketahui, selama ini Carrefour terlilit banyak kasus. Kasus itu, di antaranya, adalah tudingan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) terkait monopoli pasar dengan mengakuisisi 75 persen saham PT Alfa Retailindo, pengelola Alfamart, pada Januari 2008.

Namun, Direktur Para Group Chairal Tanjung menampik tuduhan ini. Ia mengatakan, akuisisi ini adalah murni bisnis. "Kalau cuma meminta perlindungan, mungkin kami hanya diberi 20 persen saham saja," ujarnya.

Seperti diketahui, Chairal Tanjung melalui anak usahanya, PT Trans Retail, mengakuisisi 40 persen saham Carrefour dengan dana lebih dari 300 juta dollar AS. Untuk mengakuisisi Carrefour, Chairul Tanjung mendapatkan dana pinjaman dari konsorsium empat bank, yaitu Credit Suisse, Citibank, JP Morgan, dan ING sebesar 350 juta dollar AS.

Dengan pembelian saham sebanyak 40 persen ini, kini Chairul Tanjung menjadi pemegang saham terbesar di PT Carrefour Indonesia. Sisanya, sebanyak 39 persen dimiliki oleh Carrefour SA dan 9,5 persen dimiliki oleh Onesia BV. (Herlina KD/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com