Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Kaya RI Bantu Jepang Rp 7 M

Kompas.com - 17/03/2011, 09:47 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com — Elaine Low (24), putri Low Tuck Kwong (62), orang terkaya nomor 3 di Indonesia, menyerahkan bantuan untuk korban tsunami Jepang sebesar 1 juta dollar Singapura atau sekitar Rp 7 miliar. Bantuan tersebut diserahkan Elaine melalui Kedutaan Besar Jepang di Singapura dan diterima langsung oleh Duta Besar Jepang untuk Singapura Yoichi Suzuki

Demikian diwartakan Kantor Berita Jepang Kyodo, Rabu (16/3/2011). Low Tuck Kwong adalah pemilik perusahaan tambang PT Bayan Resources. Majalah bisnis Amerika Forbes menyebut Low Tuck Kwong sebagai orang terkaya ketiga di Indonesia. Kekayaannya mencapai 3,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp 32,4 triliun.

Low Tuck Kwong lahir di Singapura dan pindah ke Indonesia tahun 1972. Saham perusahaan tambangnya sudah meningkat tiga kali lipat dibanding saat IPO tahun 2008. Belum lama ini Bayan mengeluarkan 270 juta dollar AS untuk mengakuisisi tambang Australia. Ia juga memiliki saham di Manhattan Resources dan Singapore HealthPartners.

Menurut Kyodo, keluarga Low Tuck Kwong memiliki banyak teman di Jepang. Disebutkan pula, keluarga konglomerat ini memiliki banyak kenangan di Tohuku, salah satu wilayah yang mengalami kerusakan parah akibat gempa 9 SR dan terjangan tsunami.

Sementara itu, pada hari yang sama di Jakarta, Pemerintah Indonesia memberi bantuan dana senilai 2 juta dollar AS atau sekitar Rp 18 miliar kepada Pemerintah Jepang. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyampaikan hal tersebut di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, seusai bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Jepang Makiko Kikuta.

Menurut Marty, selama ini Pemerintah Jepang kerap membantu Indonesia saat tertimpa bencana. "Oleh karena itu, sangat wajar ketika kali ini bangsa Jepang terkena musibah, pemerintah dan rakyat (Indonesia) memberi bantuan kepada Jepang dengan tanggap dan cepat," ujarnya.

 

Baca juga: Teror Bom Buku

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

    PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

    Whats New
    Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

    Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

    Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

    Whats New
    LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

    LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

    Whats New
    Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

    Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

    Spend Smart
    Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

    Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

    Whats New
    Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

    Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

    Spend Smart
    Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

    Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

    Whats New
    Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

    Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

    Whats New
    Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

    Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

    Whats New
    [POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

    [POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

    Whats New
    Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

    Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

    Whats New
    Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

    Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

    Whats New
    Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

    Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

    Whats New
    Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

    Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com