IHSG Bakal Terdorong Kenaikan Bursa Global

JAKARTA, KOMPAS.com — Kenaikan cukup tajam sejumlah bursa global bisa membawa angin segar bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Kamis (6/10/2011). Kenaikan bursa global mengindikasikan harapan pertumbuhan perekonomian Amerika Serikat pada September ini dan sekaligus pimpinan Eropa atas bantuan pada perbankan setempat.

Indeks Dow Jones Industrial Average semalam ditutup naik 131,21 poin (1,2 persen) ke level 10.939,95. Indeks S&P500 menguat 20,09 poin (1,8 persen) ke level 1.144,04. Sementara indeks komposit Nasdaq melonjak 55,69 poin (2,3 persen) ke level 2.460,5. Bursa AS melonjak mengikuti naiknya rata-rata bursa Eropa.

Kemarin IHSG ditutup naik tipis 23,7 poin (0,73 persen) ke level 3.293 dengan jumlah transaksi 7,3 juta lot dan nilai transaksi sebesar Rp 3,5 triliun.

Hampir seluruh sektor saham menguat, kecuali sektor pertanian, industri dasar, aneka industri, dan manufaktur. Tercatat sebanyak 149 saham mengalami penguatan, 61 saham mengalami penurunan, 71 saham tidak mengalami perubahan, dan 172 saham tidak diperdagangkan sama sekali. Asing tercatat melakukan net sell sebesar Rp 523.4 miliar.

Riset eTrading Securities menyatakan secara teknikal, candlestick IHSG membentuk pola Bullish Harami yang mengindikasikan sinyal Bullish Reversal sementara indikator RSI sudah mulai bergerak uptrend di area sekalipun stochastic masih bergerak downtrend di area oversold.

Pada perdagangan Kamis ini diperkirakan IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan rebound-nya untuk menguji kembali level Resistancenya di 3.316 yang apabila berhasil ditembus, maka level Resistance selanjutnya berada di 3.348. Diperkirakan IHSG akan bergerak pada range 3.256-3.348.