Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin: "Investment Grade" Refleksi dari Pengakuan

Kompas.com - 16/12/2011, 13:16 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perindustrian MS Hidayat mengemukakan, pemerintah harus segera melihat sejumlah hal yang masih menjadi hambatan bagi pelaku usaha seiring dengan diberikannya peringkat BBB- oleh lembaga pemeringkat Fitch hari Kamis (15/12/2011).

"Jadi begitu investment grade oleh pemeringkat internasional Fitch dalam hal ini, kita harus segera me-review apa saja yang sekarang ini masih menjadi hambatan atau bottlenecking di Indonesia," ujar MS Hidayat dalam konferensi pers evaluasi kinerja sektor perindustrian tahun 2011 dan rencana tahun 2012 di Jakarta, Jumat (16/12/2011).

Pasalnya, Fitch sendiri juga menyoroti sejumlah masalah yang masih terjadi, yakni pendapatan per kapita dan penerimaan fiskal yang rendah, pasar keuangan domestik yang dangkal, masalah infrastruktur dan pemberantasan korupsi. Untungnya, Fitch memandang ini tidak penghambat besar bagi kenaikan peringkat utang Indonesia dari BB+. "Itu refleksi dari pengakuan bahwa kita me-manage ekonomi lebih baik," ujar Hidayat.

Kendala usaha, seperti masalah infrastruktur, harus segera diatasi karena masalah ini tidak hanya dirasakan oleh investor lokal saja. Investor asing pun mengalaminya. "Jadi, kendala infrastruktur dan juga regulasi yang menjadi bottleneck musti segera dibereskan," kata Hidayat.

Mengenai hambatan yang disebabkan oleh regulasi, ia mengemukakan telah menyampaikan hal ini kepada pihak-pihak terkait. Ada sekitar 20 regulasi yang harus direvisi, diperbarui atau disesuaikan. Oleh sebab itu, ia sangat berharap salah satunya, yakni UU Pengadaan Lahan, segera bisa disetujui DPR.

"UU Nomor 13 mengenai ketenagakerjaan (mudah-mudahan tahun) 2012 selesai direvisi dan sebagainya sehingga hambatan yang selama ini dirasakan investor bisa diselesaikan," ujar Hidayat mengenai regulasi lainnya yang sedang direvisi.

Seiring dengan naiknya peringkat, arus investasi asing kemungkinan besar akan naik. Namun, Hidayat belum bisa memprediksi berapa besar pengaruhnya terhadap pertumbuhan industri tahun depan. "Saya belum berani menyampaikan (berapa besar dampaknya terhadap pertumbuhan industri). Kan, tadinya menduga investment grade akan diberikan tahun 2012 nanti. Tapi, karena tadi malam sudah diumumkan, tentu Menko akan mengadakan rapat untuk mempersiapkan jika terjadi kenaikan atau lonjakan investasi di FDI (penanaman modal asing maupun di portofolio," katanya.

Akan tetapi, ia berharap investasi akan masuk ke enam kelompok industri prioritas, yakni industri padat karya, industri kecil dan menengah, industri barang modal, industri berbasis sumber daya alam, industri pertumbuhan tinggi, dan industri prioritas khusus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

    Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

    Whats New
    Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

    Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

    Whats New
    Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

    Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

    Whats New
    Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

    Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

    Whats New
    Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

    Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

    Whats New
    Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

    Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

    Spend Smart
    Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

    Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

    Whats New
    Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

    Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

    Work Smart
    Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

    Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

    Work Smart
    Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

    Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

    Whats New
    Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

    Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

    Work Smart
    Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

    Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

    Whats New
    HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

    HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

    Rilis
    Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

    Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

    Whats New
    Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

    Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com