Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lumbung Padi Cegah Kemiskinan Absolut

Kompas.com - 25/01/2012, 16:35 WIB
Didit Putra Erlangga Rahardjo

Penulis

SUMEDANG, KOMPAS.com - Kearifan masyarakat berupa lumbung padi di sebuah desa terbukti efektif dalam mencegah kemiskinan karena fungsi jaring sosial berdasarkan partisipasi warga. Hal serupa tengah digalakkan kembali oleh pemerintah dengan konversi beras menjadi uang.

Hal tersebut diutarakan Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat RI, Sujana Rohyat, dalam Pertemuan Nasional Pendidikan Sosiologi dan Penyuluhan Pertanian Indonesia di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Rabu (25/1/2012). Pertemuan tersebut dibuka oleh Kepala Badan Perencanaan Nasional, Armida Alisjahbana.

Menurut Sujana, kesimpulan tersebut didapatkan dari survei yang dilakukan ke 8.200 desa yang memiliki lumbung padi di Indonesia. Misalnya di Baduy mupun Suku Kubu.

"Dari pengamatan tersebut, ditarik kesimpulan bahwa desa yang memiliki lumbung desa tidak memiliki warga yang miskin absolut," kata Sujana.

Dengan mekanisme lumbung padi, warga menyisihkan hasil panen mereka sedikit demi sedikit untuk disimpan. Bila musim panceklik tiba, ketua adat akan memutuskan penggunaan simpanan tersebut berdasarkan kondisi ekonomi. Cara tersebut ternyata efektif dalam mencegah kemiskinan di sebuah daerah.

Oleh karena itu, dia mengharapkan kearifan masyarakat seperti ini tetap bisa dipertahankan atau dikembalikan lagi. Pasalnya lumbung desa adalah salah satu ciri khas yang dulu ditemukan di kebanyakan desa di Indonesia tapi terus menyusut seiring modernisasi maupun masuknya lembaga keuangan modern seperti bank. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com