Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicari Calon Dewan Komisioner OJK

Kompas.com - 30/01/2012, 09:40 WIB
Orin Basuki

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran bagi orang-orang yang fahan sektor keuangan untuk menjadi calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan atau DK OJK dimulai.

Mereka hanya diberi waktu sekitar dua pekan untuk menyampaikan formulir pendaftarannya ke Panitia Seleksi  Pemilihan  Calon DK OJK, yakni 30 Januari 2012 hingga 14 Februari 2012.

Demikian siaran pers dan juga isi pengumuman yang dipublikasikan situs resmi Panitia Seleksi  Pemilihan  Calon DK OJK di Jakarta, Senin (30/1/2012). Siaran pers tersebut mengundang Warga Negara Republik Indonesia terbaik untuk menjadi Anggota DK OJK.

Tugas yang mereka emban adalah  melaksanakan tugas dan wewenangnya sesuai amanat Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan. Adapun alamat penyampaian pendaftaran diarahkan ke Sekretariat Panitia Seleksai Pemilihan Calon Anggota Dewan Komisioner OJK di Kementerian Keuangan Republik Indonesia Gedung Djuanda I Lantai Mezzanine. Gedung tersebut terletak di Jalan Dr Wahidin No.1 Jakarta Pusat 10710.

Adapun informasi yang lebih lengkap termasuk untuk mengunduh formulir pendaftaran calon DK OJK dapat diakses melalui situs resmi panitia seleksi, yakni www.pansel.ojk.go.id Sebelumnya, Menteri Keuangan Agus Darmawan Wintarto Martowardojo dipilih Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk memimpin Tim Seleksi Calon Anggota DK OJK.

Tim ini mulai mengumumkan proses seleksi pada 30 Januari 2012. "Keputusan Presiden tentang tim seleksi ini sudah terbit pada hari ini (Jumat, 21 Januari 2012). Sebagai ketua ditetapkan menteri keuangan," ujar Agus.

Menurut Menkeu, jumlah anggota tim seleksi itu ada sembilan orang, termasuk menteri keuangan yang menjadi ketua tim. Adapun delapan anggota lainnya adalah, Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution, Dirjen Pajak Fuad Rahmani, Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah, dan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Mahmudin Yasin.

Selain itu diputuskan juga Ahmad Daniri sebagai perwakilan dari sektor pasar modal), lalu Gunarni Suwono yang menjadi wakil industri perbankan, Aryanti sebagai perwakilan sektor keuangan non perbankan, serta M Chatib Basri sebagai perwakilan akademisi.

"Pengumuman kepada publik untuk menerima pencalonan dewan komisioner OJK pada tanggal 30 Januari. Dimana dari pelamar yang masuk akan dipilih sebanyak 21 orang untuk diajukan kepada presiden pada tanggal 21 Maret. OJK nanti terbentuk pada 21 Juli 2012, " papar Agus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pembiayaan Baru BNI Finance Rp 1,49 Triliun pada Kuartal I 2024, Naik 433 Persen

    Pembiayaan Baru BNI Finance Rp 1,49 Triliun pada Kuartal I 2024, Naik 433 Persen

    Whats New
    Asosiasi Pekerja Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera

    Asosiasi Pekerja Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera

    Whats New
    TRON Hadirkan Kendaraan Listrik Roda Tiga untuk Kebutuhan Bisnis dan Logistik

    TRON Hadirkan Kendaraan Listrik Roda Tiga untuk Kebutuhan Bisnis dan Logistik

    Whats New
    Asosiasi: Permendag 8/2024 Bikin RI Kebanjiran Produk Garmen dan Tekstil Jadi

    Asosiasi: Permendag 8/2024 Bikin RI Kebanjiran Produk Garmen dan Tekstil Jadi

    Whats New
    Dewan Periklanan Indonesia: RPP Kesehatan Bisa Picu PHK di Industri Kreatif dan Media

    Dewan Periklanan Indonesia: RPP Kesehatan Bisa Picu PHK di Industri Kreatif dan Media

    Whats New
    Pekerja Wajib Ikut Iuran Tapera, Ekonom: Lebih Baik Opsional

    Pekerja Wajib Ikut Iuran Tapera, Ekonom: Lebih Baik Opsional

    Whats New
    Buka Peluang Kerja Sama Bilateral, Delegasi Indonesia Sampaikan Potensi Tanah Air di Moscow-Indonesia Business Mission

    Buka Peluang Kerja Sama Bilateral, Delegasi Indonesia Sampaikan Potensi Tanah Air di Moscow-Indonesia Business Mission

    Rilis
    Astra International Gandeng Semen Indonesia Maksimalkan TKDN Sparepart UKM

    Astra International Gandeng Semen Indonesia Maksimalkan TKDN Sparepart UKM

    Whats New
    Pertamina Minta Besaran Subsidi Solar Dikaji Ulang

    Pertamina Minta Besaran Subsidi Solar Dikaji Ulang

    Whats New
    Cara Mengambil Uang Western Union di Bank BCA dan Syaratnya

    Cara Mengambil Uang Western Union di Bank BCA dan Syaratnya

    Earn Smart
    Apa Kabar Pembangunan Bandara VVIP di IKN? Ini Penjelasan Menhub

    Apa Kabar Pembangunan Bandara VVIP di IKN? Ini Penjelasan Menhub

    Whats New
    Cara Mengambil Uang Western Union di Bank BRI dan Persyaratannya

    Cara Mengambil Uang Western Union di Bank BRI dan Persyaratannya

    Earn Smart
    Cara Mengambil Uang di Western Union, Lokasi, dan Biayanya

    Cara Mengambil Uang di Western Union, Lokasi, dan Biayanya

    Earn Smart
    Mengenal Western Union, Cara Kirim Uang dan Biayanya

    Mengenal Western Union, Cara Kirim Uang dan Biayanya

    Spend Smart
    Jemaah Haji Embarkasi Aceh Tahun Ini Paling Banyak Berprofesi PNS

    Jemaah Haji Embarkasi Aceh Tahun Ini Paling Banyak Berprofesi PNS

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com