Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Iskan: Bulog Harus Jadi Perusahaan Besar

Kompas.com - 02/02/2012, 19:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan meminta Perum Bulog terus mengembangkan usaha agar tidak hanya sebagai perusahaan pelaksana pelayanan publik (public service obligation/PSO). "Bulog sudah harus berubah tidak lagi sekadar menjadi perusahaan penerima subsidi untuk PSO, tetapi harus menjadi perusahaan korporasi yang berkembang dan membesar," kata Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/2/2012).

Menurut Dahlan, Bulog disamping tetap menjalankan fungsi PSO tetapi juga harus masuk ke bisnis lain yang non-PSO sehingga dapat meningkatkan kinerja perusahaan. "Harus lebih kreatif. Misalnya, pengadaan beras dalam jumlah besar Bulog tidak lagi hanya lewat pedagang tetapi bisa langsung kepada petani," ujarnya.

Dengan begitu, lanjut Dahlan, Bulog tidak lagi dianggap sebagai perusahaan yang hanya menjadi tukang tadah beras, namun sudah harus "jemput bola" ke petani atau bahkan bisa juga ikut menanam padi.

"Dari sisi pendanaan untuk pengadaaan komoditi, Bulog bisa membentuk anak usaha sehingga lebih fleksibel dan bisa bersaing pedagang swasta, karena tidak lagi tergantung pada sumber-sumber pendanaan tertentu," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Menteri BUMN juga mengarahkan Bulog berperan aktif menjalankan Sistem Resi Gudang (SRG) agar lebih banyak menyerap beras termasuk komoditi pertanian lainnya dalam jumlah besar.

Bulog harus cepat-cepat masuk bisnis SRG untuk membantu pemerintah dalam mengatasi para tengkulak. "Bulog memiliki jaringan luas dan jumlah gudang dalam jumlah besar sehingga memungkinkan untuk mengadopsi bisnis SRG," ujar Dahlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com