Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anthony Salim Bakal Beli Philippine Airlines?

Kompas.com - 08/02/2012, 09:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu orang terkaya Indonesia, Anthony Salim, akan membeli maskapai Filipina, Philippine Airlines (PAL), dari taipan asal Filipina, Lucio Tan. Pemilik Indofood ini akan mengakuisisi PAL lewat perusahaannya yang berbasis di Hongkong, First Pacific.

Lucio Tan terpaksa menjual perusahaan penerbangannya karena tidak kuat menanggung biaya operasional yang terus membengkak dan tidak tertutup oleh pendapatan yang masuk. PAL sebenarnya pernah menjadi penguasa langit Filipina, tetapi akhirnya tak mampu bersaing dengan bermunculannya maskapai lain, antara lain Cebu Pasific, yang menghantam jalur domestik PAL.

Seperti dikutip dari laman forbes.com, Selasa (7/2/2012), CEO First Pasific Manny Pangilinan telah mengajukan tawaran senilai 700 juta dollar AS untuk membeli PAL dan anak usahanya, Air Phil. Sebelumnya, First Pasific juga menyatakan minatnya untuk membeli hak pengelolaan Bandar Udara Manila apabila Pemerintah Filipina memprivatisasi bandara tersebut.

Saingan First Pasific untuk mendapatkan PAL adalah San Miguel yang telah menyatakan kepada Bursa Efek Filipina bahwa pihaknya tengah dalam pembicaraan untuk mengakuisisi PAL.

Sebagai informasi, Tan merupakan orang terkaya kedua di Filipina dengan kekayaan mencapai 2,8 miliar dollar AS dalam daftar Forbes 2011. Hasil penjualan maskapai penerbangan ini nantinya akan dialokasikan untuk investasi bisnis lain, seperti Eton Properties di Hongkong dan Fortune Tobacco.

Dikutip dari financial times.com, Anthony Salim merupakan chairman dari jajaran direksi First Pasific Company Ltd sejak Juni 2003. Sebelumnya, dia menjabat sebagai direktur sejak 1981. Anthony Salim merupakan Presiden Direktur dan CEO dari Salim Group, PT Indofood Sukses Makmur Tbk, dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Forbes pada tahun lalu menempatkan Anthony Salim dalam urutan kelima sebagai orang terkaya di Indonesia dengan harta 3,6 miliar dollar AS. (Sugiyarto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com