Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Antre ke Merak

Kompas.com - 26/05/2012, 06:19 WIB

Cilegon, Kompas - Truk yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, kembali antre hingga di luar Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. Panjang antrean sempat mencapai 6 kilometer. Sopir terpaksa menghabiskan banyak waktu dalam antrean.

Antrean terbagi 4 kilometer di ruas Cikuasa Atas dan 2 kilometer di Jalan Tol Merak-Jakarta.

Heri, sopir pengangkut tepung batu dari Bandung tujuan Lampung, misalnya, tiba di ujung kemacetan truk di Jalan Tol Jakarta-Merak Kilometer 96 pada Jumat (25/5) pukul 09.00. Hingga selepas pukul 11.00, ia masih terjebak dalam antrean di Tol Jakarta-Merak Kilometer 98 atau 250 meter menjelang Gerbang Tol Merak. Selepas keluar gerbang tol, dia masih harus antre lagi di ruas Cikuasa Atas sepanjang 4 kilometer yang merupakan poros penghubung Tol Jakarta-Merak dengan Pelabuhan Merak.

”Pengalaman beberapa waktu lalu, kalau tengah hari gini masih kena macet di dalam tol, baru besok pagi atau besok malam truk saya sampai di depan kapal,” kata Heri.

Antrean truk sepanjang Kamis malam hingga Jumat siang terus bertambah. Apalagi, pada Jumat dini hari banyak truk yang keluar berbarengan dari rest area Tol Jakarta-Merak di Karang Tengah, Balaraja, dan Serang Timur menuju Pelabuhan Merak.

Menurut Heri, banyak sopir yang memilih berangkat berombongan ketika tahu akan terjebak kemacetan panjang saat hendak menuju Merak. ”Soalnya kalau macet malam-malam itu banyak yang iseng. Ada yang mengambil HP (handphone) atau mengambil uang di jok,” kata Heri.

Wardi, sopir truk pengangkut pakan ternak dari Tangerang tujuan Lampung, menduga, panjangnya antrean pada Jumat disebabkan berbarengan dengan aktivitas bongkar muat truk ekspedisi di pertengahan pekan.

Pelaksana Harian Manajer Operasional PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Didi Yuliansyah mengatakan, antrean terjadi karena perbaikan tempat bersandar kapal di Dermaga 2 Pelabuhan Merak.

Operasi berkurang

Perbaikan dermaga yang sudah berlangsung sejak Senin awal pekan ini dijadwalkan selesai dalam 14 hari pengerjaan. Akibat proyek perbaikan tersebut, hanya empat dari lima dermaga di Pelabuhan Merak yang beroperasi, yakni dermaga 1, 3, 4, dan 5. ”Perbaikan tempat bersandar di dermaga 2 untuk memperpanjang dermaga agar dapat disandari kapal berukuran besar, sekaligus untuk antisipasi menghadapi angkutan lebaran mendatang,” kata Didi.

Selama berlangsungnya proyek perbaikan Dermaga 2 Pelabuhan Merak, jumlah truk yang dapat diseberangkan dari Merak ke Bakauheni selalu kurang dari 2.500 unit. Padahal, pada kondisi biasa, setiap hari truk yang menyeberang sebanyak 2.600-3.000 unit.

Didi mengatakan, pihaknya terus berupaya mengurai panjang antrean truk di luar Pelabuhan Merak dengan mengoptimalkan jumlah kapal yang beroperasi di setiap dermaga. (CAS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com