Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabtu-Minggu Bank Pelabuhan Tutup, Eksportir Merugi

Kompas.com - 16/06/2012, 22:14 WIB
Dimasyq Ozal

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Direktur Teknis Direktorat Jenderal Bea Cukai Heri Kristiono mengatakan, tutupnya bank-bank di pelabuhan pada Sabtu-Minggu, membuat eksportir tidak bisa melakukan pembayaran bea keluar barangnya.

 

 

"Ini merugikan eksportir kita, sehingga membuat mereka tidak kompetitif lagi untuk menjual barangnya keluar negeri karena dibebankan terlalu banyak biayanya," tutur Heri pada diskusi bersama wartawan di Hotel Aston Bogor, Sabtu (16/6/2012).

 

 

Sebenarnya, kapal pengangkut ekspor masih bisa memberikan kompensasi kepada eksportir yang terlambat mengekspor barangnya. Akan tapi, lanjut Heri, mereka dibebani biaya penundaan keberangkatan kapal sebesar 10.000 dolar AS perharinya dan berlaku untuk kelipatannya.

 

 

Pasalnya, menurut peraturan Dirjen Bea Cukai, barang legal baru dapat diekspor, asalkan eksportir sudah menyelesaikan pembayaran bea keluarnya terlebih dahulu lewat transaksi di perbankan.

 

"Justru sangat membahayakan negara bila diekspor terlebih dahulu, maka ada kemungkinan mereka eksportir, bea keluarnya tidak dibayar," ungkap Heri.

 

Saat ini, lanjut Heri, sebenarnya ada bank-bank di beberapa pelabuhan di Indonesia, seperti Tanjung Priok, Makasar, Belawan dan Surabaya yang Sabtu-Minggu tetap buka. "Tapi yang kelihatannya masih aktif itu yang di pelabuhan Tanjung Priok karena kebanyakan eksportir dan importir melakukan transaksi di sana," kata Heri.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com