Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direktur IMF Akan Kunjungi Jakarta

Kompas.com - 05/07/2012, 16:12 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional  Christine Lagarde, yang juga mantan Menteri Ekonomi, Keuangan, dan Industri Perancis, dijadwalkan berkunjung ke Indonesia pada  8-10 Juli 2012. Lagarde dijadwalkan bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta.

Belum ada jadwal pasti pertemuan tersebut. Sejauh ini, kedua pemimpin diperkirakan akan bertemu pada 10 Juli 2012. "Ada permintaan bertemu dengan Presiden pada tanggal 10 Juli," kata Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah kepada Kompas.com, Rabu (5/7/2012).

Sebelum ke Jakarta, Lagarde, yang juga mantan Menteri Pertanian, Perikanan, dan Menteri Perdagangan Perancis, berkunjung ke Jepang pada 6-7 Juli 2012. Di Jepang, Lagarde akan berbicara di sebuah forum di Tokyo, dan bertemu dengan mahasiswa Universitas Kyoto pada 7 Juli.

Setelah berkunjung ke Indonesia, Lagarde akan berkunjung di Thailand. Di sana, Lagarde akan menghadiri sebuah seminar yang digelar Dana Moneter Internasional (IMF), Bank of Thailand, dan Asian Development Bank.

Sebelumnya diberitakan, Indonesia mempertimbangkan untuk memberikan pinjaman kepada IMF maksimal sebesar 1 miliar dollar AS. IMF saat ini tengah menggalang dana sebesar 430 miliar dollar AS untuk membantu perekonomian Eropa yang dilanda resesi.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah Indonesia ingin lembaga keuangan internasional tersebut tak hanya membantu negara-negara Eropa, tetapi juga negara Asia dan Afrika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com