Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perajin Tahu dan Tempe Purwakarta Tetap Berproduksi

Kompas.com - 25/07/2012, 07:14 WIB
Mukhamad Kurniawan

Penulis

PURWAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah perajin tahu dan tempe di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menyatakan tetap berproduksi meski harga kedelai terus naik. Meski demikian, mereka kesulitan memperoleh kedelai sesuai kebutuhan karena stoknya menipis di pasaran sepekan terakhir.

Rahmat Hidayat (32), perajin tahu di Kelurahan Sindangkasih, Kecamatan Purwakarta, menyebutkan bahwa harga kedelai terus naik dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 per kg dalam tiga bulan terakhir. Seperti perajin lain, Rahmat menyiasati kenaikan itu dengan memperkecil ukuran tahu dari 10 cm x 10 cm menjadi 9 cm x 9 cm, tetapi mempertahankan harga jual Rp 400 per potong.

"Dua hari ini saya memesan dua ton kedelai ke distributor, tetapi hanya tersedia setengah ton yang cukup untuk satu hari produksi. Stok di pedagang umumnya kurang, merek dan mutu tertentu bahkan sudah tak terlihat di pasaran. Kami akan tetap berproduksi sampai stok kedelai habis," kata Rahmat, Rabu (25/7/2012) di Purwakarta.

Wakil Ketua Paguyuban Pengusaha Tempe Kabupaten Purwakarta Sujoyo (40) menambahkan, perajin bersiasat dengan mengurangi jumlah kedelai. Tempe bentuk kotak berbungkus daun pisang ukuran 25 cm x 15 cm x 5 cm, misalnya, tetap dijual Rp 2.000. Namun, jumlah kedelainya dikurangi dari 4 ons menjadi 3,5 ons.

Selain kenaikan harga kedelai, kata Sujoyo, para perajin tempe dan tahu juga menghadapi kenaikan harga elpiji. Di tingkat pengecer di Purwakarta, harga elpiji kemasan tiga kilogram naik dari Rp 15.000 per tabung menjadi Rp 17.000 - 18.000 per tabung dalam satu bulan terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com