Moody's Peringatkan Peringkat Utang AS

JAKARTA, KOMPAS.com — Amerika Serikat mungkin akan kehilangan peringkat surat utang AAA miliknya jika negosiasi anggaran tahun depan tidak menghasilkan kebijakan yang dapat secara bertahap memangkas jumlah utang negara. Demikian pernyataan lembaga pemeringkat Moody's Investors Service pada Selasa (11/9/2012).

Menurut Moody's, jika negosiasi tersebut berujung pada kebijakan yang dapat menghasilkan stabilisasi dan tren turun pada utang negara bagian hingga jangka menengah, peringkat akan kembali diakui dan outlook akan kembali stabil. Namun, apabila negosiasi itu gagal, kemungkinan Moody's akan memangkas peringkat kredit AS menjadi Aa1.

Lembaga pemeringkat serupa, Standard & Poor's, tahun lalu memangkas AS dari peringkat paling tinggi, setelah Kongres negara itu gagal menghasilkan rencana pengurangan defisit jangka panjang dan pertikaian politik membawa negara menuju gagal bayar (default).

Moody's memeringkatkan AS AAA, tetapi dengan outlook negatif. Hal tersebut, menurut riset Monex Investindo Futures, kemungkinan tidak akan berubah hingga Kongres AS menyelesaikan diskusi anggaran tahun depan. Namun, menurut lembaga pemeringkat tersebut, kondisi saat ini tampaknya tidak dapat bertahan hingga tahun 2014. Hal itu mungkin terjadi jika Kongres mengeluarkan kejutan yang besar pada sisi fiskal dalam mengurangi defisit.