JAKARTA, KOMPAS.com — PT Kereta Api Indonesia (KAI) menaikkan tarif Kereta Api Commuter Line mulai hari ini, Senin (1/10/2012). Tarif kereta naik Rp 2.000 dari harga semula. Pantauan Kompas.com di Stasiun Universitas Indonesia (UI) pukul 06.00, kenaikan tarif kereta sudah diumumkan melalui spanduk-spanduk yang tertera di peron kereta.
Tiket kereta yang dibeli masyarakat pun sudah berubah dari yang sebelumnya Rp 6.000 menjadi Rp 8.000 untuk tujuan Stasiun UI-Jakarta/Tanah Abang/Jatinegara. Sementara untuk tarif kereta dengan tujuan Stasiun Bogor dari Stasiun UI meningkat dari sebelumnya Rp 7.000 menjadi Rp 9.000.
Hendra, salah seorang petugas di Stasiun UI, mengatakan bahwa kenaikan tarif ini mulai diberlakukan hari ini. "Semua tujuan naik Rp 2.000 hari ini dan seterusnya. Tapi kenaikan tarif hanya berlaku untuk Commuter Line, tidak untuk kereta ekonomi," kata Hendra.
Beberapa warga yang ditemui di Stasiun UI sudah mengetahui adanya kenaikan tarif ini. Putri Lenggo Sari (24), karyawan swasta yang biasa naik dari Stasiun UI menuju Sudirman, mengaku sudah tahu sejak jauh hari. "Iya sudah tahu, tapi rada enggak sudi juga beli harga segitu tapi fasilitasnya kayak begini-begini aja," tukas Sari.
Sementara itu, Shinta (22), mahasiswa Sastra Rusia UI semester VII, justru baru tahu tiket naik dari pemberitahuan petugas saat membeli tiket di loket. Menurut Shinta, kenaikan itu terlalu mahal.
"Naiknya Rp 2.000 itu udah lumayan banget. Kalau bolak-balik, jadi Rp 16.000, ini lumayan buat anak kos makan sekali. Terlalu mahal kalau dibandingin frekuensinya yang masih kurang," ucap Shinta yang terbiasa naik kereta ke rumahnya di Bogor ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.