Polda Sumsel Dalami Penyebab Ledakan

PALEMBANG, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan mendalami peristiwa terjadinya pipa minyak yang meledak di Kecamatan Banyunglencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Rabu (3/10/2012).

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan (Sumsel) AKBP R Djarod ketika dihubungi di Palembang, Rabu, membenarkan peristiwa tersebut, dan pihaknya kini sedang mendalami penyebab meledaknya pipa.

"Personel sudah berada di lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini diketahui penyebab terjadinya ledakan tersebut termasuk para korban," R Djarod.

Berdasarkan informasi yang diperoleh tercatat 19 orang korban dan lima di antaranya meninggal dunia akibat pipa meledak tersebut.

Sementara Kepala BP Migas Setia Budi saat dihubungi wartawan membenarkan ada pipa meledak di kabupaten yang berjarak sekitar 200 Km dari Kota Palembang itu. Saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan PT Pertamina dan mereka juga sudah menurunkan tim, katanya.

Sementara berdasarkan informasi, pipa minyak yang meledak itu milik PT Elnusa di Kecamatan Bayunglencir, Kabupaten Musi Banyuasin.

Namun, pihak Elnusa membantah informasi tersebut. Berdasarkan klarifikasi yang dikirimkan kepada Kompas.com, Division Head of Corporate Secretary PT Elnusa Tbk. Fajriyah Usman, Elnusa bukanlah pemilik pipa, melainkan pelaksana operasional penyaluran minyak mentah milik para shipper yang salah satunya Pertamina. Pemilik asep pipa gas tersebut adalah PT Pertamina Gas.