Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang Bisnis Rujak Es Krim

Kompas.com - 19/10/2012, 10:23 WIB

KOMPAS.com - Rujak dan es krim adalah dua jenis makanan berbeda. Jika kedua makanan ini disatukan tentu rasanya bakal ramai. Ada sensasi rasa pedas, manis, asam, dingin, dan segar. Lantaran banyak peminatnya, sekarang jajanan gado-gado ini gampang ditemukan di pinggir-pinggir jalan.

Salah satu pemainnya Fina Rosa di Mojorejo, Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Mengusung brand Rujak Es Krimku, ia menawarkan rujak es krim dengan tiga varian rasa, yakni rasa original, manis pedas, dan pedas.

Berdiri tahun 2010, Rujak Es Krimku langsung menawarkan kemitraan usaha. "Saat ini, kami telah memiliki 25 gerai," kata Fina. Tiga gerai milik sendiri dan sisanya milik mitra. Gerai tersebut tersebar di Malang, Jakarta, Balikpapan, Palangkaraya, Cirebon, Bali, Bandung, Nusa Tenggara Barat, Medan, dan Batam.

Harga jual rujak es krimnya berada di kisaran Rp 4.000 sampai Rp 7.000 per gelas. "Harga ditentukan harga bahan baku di suatu daerah," ujarnya.

Agar kualitas rasa tetap sama, Fina mewajibkan mitra membeli tepung es krim dan bumbu rujak dari pusat. Dalam kemitraan ini, ia mematok biaya investasi Rp 4,5 juta. Mitra akan mendapatkan booth, peralatan berjualan, cetakan es krim, serutan buah, mangkok, dan pelatihan.

Mitra ditargetkan bisa meraup omzet sebesar Rp 150.000 sampai Rp 300.000 per hari. Adapun laba bersihnya sebesar 40% dari omzet. Ia menjanjikan mitra akan balik modal sektiar tiga bulan pasca beroperasi. "Kami tidak memungut royalti fee," ujarnya. (Noverius Laoli/Kontan)

 Lebih banyak mengenai kewirausahaan, silakan klik INSPIRASI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

    Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

    Whats New
    Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

    Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

    Whats New
    Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

    Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

    Whats New
    Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

    Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

    Whats New
    Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

    Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

    Work Smart
    Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

    Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

    Whats New
    Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

    Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

    Whats New
    Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

    Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

    Whats New
    Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

    Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

    Whats New
    Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

    Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

    Whats New
    KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

    KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

    Whats New
    Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

    Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

    Whats New
    Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

    Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

    Whats New
    Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

    Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

    Whats New
    Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

    Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com