Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Secangkir Teh di Ubud

Kompas.com - 11/11/2012, 20:12 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Sore hari di Ubud, Bali paling cocok dihabiskan dengan menyesap teh sambil menikmati panorama Ubud nan cantik. Seperti menjadi kewajiban, semua hotel berbintang di Ubud menyediakan paket afternoon tea untuk tamunya.

Tentu saja afternoon tea ini tak hanya berlaku bagi tamu yang menginap. Bahkan tamu yang tak menginap pun dapat menikmati afternoon tea di hotel-hotel tersebut. Selain hotel berbintang, beberapa hotel melati dan restoran-restoran di Ubud pun menyediakan hal yang sama.

Salah satu hotel di Ubud yang terkenal dengan paket afternoon tea adalah Four Season Sayan. Namun, tak hanya hotel ini, banyak pula hotel lain yang menawarkan keunikan masing-masing untuk paket afternoon tea.

Entah dari pilihan teh yang disajikan dan camilan yang menyertainya, maupun panorama depan mata saat menikmati secangkir teh. Setiap hotel seakan tak bisa saling bersaing, sebab semuanya memberikan pengalaman yang berbeda-beda.

Di Four Season Sayan, tamu bisa menikmati afternoon tea di Jati Bar. Berada di bangunan yang tinggi nan bulat, tamu bisa melihat pemandangan hutan dan Sungai Ayung dari ketinggian. Nikmati kesejukan udara Ubud nan asri, sambil menyesap teh hangat.

Sebagai pendamping teh, tamu disuguhi sepaket camilan dengan beragam rasa. Untuk rasa gurih disajikan mini wagyu beef burger dengan saus truffle mayonnaise, serta smoked salmon roulade.

Sementara untuk rasa manis, ada kue cokelat, kue rapsberi dilapisi krim vanila, creme brulee, dan scone buatan sendiri yang disajikan dengan krim dan selai stoberi. Sebagai pelengkap untuk menyegarkan mulut adalah buah semangka, jeli mangga dan cokelat.

Nah untuk teh, di Jati Bar ada beberapa pilihan berupa teh hitam, teh putih, teh hijau, teh oolong, sampai teh herbal. Jika Anda penggemar kopi, teh pun bisa diganti kopi, bisa pilih kopi Toraja.

Selain Four Season Sayan, Anda bisa menikmati pula afternoon tea di Kupu-kupu Barong. Afternoon tea di resor ini, juga menawarkan panorama hutan yang tak kalah cantik. Selain itu, keunikan camilan yang ditawarkan berupa kue-kue tradisional.

Rekomendasi lainnya adalah di resor Samaya Ubud. Pemandangan Sungai Ayung menjadi andalan dari Samaya Ubud. Bagaimana tidak, restorannya tepat berada di tepi Sungai Ayung. Deburan arus sungai terdengar jelas dan sejuknya pepohonan rindang menjadi teman menikmati secangkir kopi hangat.

Tentu ada harga yang harus dikeluarkan untuk paket afternoon tea di resor-resor mahal ini. Namun, jika kantong Anda cekak, secangkir teh atau kopi dengan dua potong kue di guest house yang Anda inapi, bisa menjadi pilihan.

Apalagi banyak guest house murah di Ubud yang dibangun di tepian sawah nan cantik. Satu hal yang pasti, tak lengkap menikmati Ubud tanpa meresapi nikmatnya teh panas di sore hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

    KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

    Whats New
    Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

    Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

    Whats New
    Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

    Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

    Whats New
    Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

    Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

    Whats New
    Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

    Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

    Whats New
    Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

    Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

    Whats New
    Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

    Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

    Rilis
    IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

    IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

    Whats New
    Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

    Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

    Whats New
    Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

    Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

    Whats New
    Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

    Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

    Whats New
    Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

    Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

    Whats New
    Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

    Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

    Whats New
    4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

    4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

    Spend Smart
    Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

    Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com