Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR Setujui Tambahan Kuota BBM Bersubsidi, Asal...

Kompas.com - 03/12/2012, 17:59 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Akhirnya Komisi VII DPR menyetujui permintaan pemerintah untuk menambah jatah kuota BBM Bersubsidi tahun 2012 sebesar 1,23 juta KL. Namun persetujuan DPR itu dengan tambahan catatan keras.

"Komisi VII DPR menyetujui penambahan kuota BBM Bersubsidi untuk 2012 sebesar 1,23 juta KL dengan rincian 500 ribu KL untuk premium/biopremium dan 730 ribu KL untuk solar/biosolar," kata Wakil Ketua Komisi VII DPR Effendi Simbolon saat Rapat Kerja dengan Menteri ESDM, Pertamina dan BPH Migas di Jakarta, Senin (3/12/2012).

Menurut Effendi, ada tiga catatan keras dari Komisi VII atas sikap persetujuan permintaan penambahan kuota BBM Bersubsidi tersebut. Catatan tersebut yaitu:

1. Meminta pemerintah untuk mengaudit terhadap pengadaan dan penyaluran BBM Bersubsdi tahun 2012 oleh BPK seperti hasil kesimpulan rapat kerja 17 September 2012

2. Meminta pemerintah untuk meningkatkan pengawasan terhadap pendistribusian BBM Bersubsidi

3. Meminta pemerintah untuk menerapkan Sistem Monitoring dan Pengendalian BBM Bersubsidi secara online sampai ke SPBU pada PT Pertamina Persero yang dapat diakses secara realtime sehingga menjamin asas accountable dan good governance di seluruh wilayah Indonesia.

Rapat tentang penambahan kuota BBM Bersubsidi ini dihadiri oleh 39 anggota Komisi VII DPR. Sementara dari sisi pemerintah turut hadir Menteri ESDM Jero Wacik, Direktur Utama PT Pertamina Karen Agustiawan, Kepala BPH Migas Andy Noorsaman Sommeng serta Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya.

Rapat ini dimulai pukul 13.00 WIB, kemudian diperpanjang tiga kali pada pukul 14.00 WIB, pukul 15.00 WIB, pukul 15.45 WIB. Namun rapat kerja ini akhirnya selesai pada pukul 16.34 WIB

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Transaksi Tol Nirsentuh MLFF adalah Apa? Ini Penjelasannya

Transaksi Tol Nirsentuh MLFF adalah Apa? Ini Penjelasannya

Whats New
Kemenperin Klarifikasi Soal Pertek Bahan Peledak Milik PT Pindad yang Tertahan di Pelabuhan

Kemenperin Klarifikasi Soal Pertek Bahan Peledak Milik PT Pindad yang Tertahan di Pelabuhan

Whats New
Capai Target Penjualan, PT Noop Siap Luncurkan Inovasi Terbaru “NOOP 2.0” pada Kuartal III-2024

Capai Target Penjualan, PT Noop Siap Luncurkan Inovasi Terbaru “NOOP 2.0” pada Kuartal III-2024

Whats New
Cara Cek Tagihan Listrik di PLN Mobile

Cara Cek Tagihan Listrik di PLN Mobile

Work Smart
Jokowi: Kita Harus Aktif Ambil Alih Kembali Aset Strategis Bangsa...

Jokowi: Kita Harus Aktif Ambil Alih Kembali Aset Strategis Bangsa...

Whats New
Cara Buka Rekening BCA di Kantor Cabang dan Syaratnya

Cara Buka Rekening BCA di Kantor Cabang dan Syaratnya

Whats New
Sido Muncul Rayakan Hari Jamu Nasional Bersama 100 Pedagang Jamu di Semarang

Sido Muncul Rayakan Hari Jamu Nasional Bersama 100 Pedagang Jamu di Semarang

BrandzView
Syarat dan Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Pengajuan Bisa lewat HP

Syarat dan Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Pengajuan Bisa lewat HP

Spend Smart
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S2, Cek Posisi dan Syaratnya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S2, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tambah Armada Penerbangan Haji, Garuda Indonesia Operasikan Airbus 340-300

Tambah Armada Penerbangan Haji, Garuda Indonesia Operasikan Airbus 340-300

Whats New
Cara Cek Mutasi Rekening BRI, BCA, BNI, dan Mandiri lewat HP

Cara Cek Mutasi Rekening BRI, BCA, BNI, dan Mandiri lewat HP

Spend Smart
Pembiayaan Hijau, HSBC Gelontorkan 30 Juta Dollar AS ke eFishery

Pembiayaan Hijau, HSBC Gelontorkan 30 Juta Dollar AS ke eFishery

Whats New
Pemerintah Perpanjang Lagi Relaksasi HET Beras Premium

Pemerintah Perpanjang Lagi Relaksasi HET Beras Premium

Whats New
Soal HET Beras Premium, Pengamat: Kalau Dikembalikan ke Semula kayaknya Enggak Mungkin...

Soal HET Beras Premium, Pengamat: Kalau Dikembalikan ke Semula kayaknya Enggak Mungkin...

Whats New
Pembangunan Kereta Bawah Tanah di Bali, KPPU Ingatkan Pj Gubernur Bali untuk Jaga Persaingan Usaha

Pembangunan Kereta Bawah Tanah di Bali, KPPU Ingatkan Pj Gubernur Bali untuk Jaga Persaingan Usaha

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com