Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Defisit Perdagangan Capai Rekor Tertinggi

Kompas.com - 03/12/2012, 18:00 WIB
Eny Prihtiyani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Oktober kembali defisit. Defisit tercatat 1,55 miliar dollar AS, dan merupakan defisit bulanan terbesar sepanjang sejarah.

Penurunan harga minyak mentah sawit (crude palm oil /CPO) dan impor pesawat dari Amerika Serikat menjadi pemicunya. Defisit tersebut membuat surplus perdagangan kumulatif terus tergeroti.

Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik, Sasmito Hadi Wibowo, dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (3/12/2012) mengatakan, defisit tersebut adalah rekor tertinggi.

"Sebelumnya defisit tertinggi terjadi pada bulan Juni 2012 yakni sebesar 1,33 miliar dollar AS. Penyebabnya karena ekspor turun dan impor kita melonjak," ujarnya.

Ekspor bulan Oktober tercatat mencapai 15,67 miliar dollar AS atau mengalami penurunan sebesar 1,45 persen dibandingkan dengan ekspor September 2012. Sementara bila dibanding Oktober 2011 mengalami penurunan sebesar 7,61 persen.

Penurunan ekspor nonmigas terbesar Oktober 2012 terjadi pada lemak dan minyak hewan/nabati sebesar 519,2 juta dollar AS, sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada bahan bakar mineral sebesar 254,2  juta dollar AS.

"Harga CPO sekarang sedang anjlok sehingga ekspor kelompok lemak dan minyak nabati ikut turun," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com