Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semen Gresik Bisa Akuisisi Baturaja

Kompas.com - 06/12/2012, 17:11 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memberikan sinyal positif bagi PT Semen Gresik Tbk (SMGR) untuk bisa mengakuisisi PT Semen Baturaja Persero. Meski, saat ini Semen Baturaja akan melepas saham perdana di bursa.

Deputi Bidang Usaha Industri Strategis dan Manufaktur Kementerian BUMN Dwijanti Tjahjaningsih menjelaskan sejak dulu pemerintah memang memiliki rencana untuk bisa menggabungkan Semen Baturaja ke Semen Gresik. Apalagi Semen Gresik akan dijadikan holding menjadi Semen Indonesia bagi perusahaan-perusahaan semen pelat merah lainnya.

"Sampai sekarang belum ada rencana ke sana (akuisisi), tapi kalau kemungkinan itu tetap bisa," kata Dwijanti di Kementerian BUMN Jakarta, Kamis (6/12/2012).

Menurut Dwijanti, saat ini Semen Baturaja sedang fokus untuk bisa melangsungkan pelepasan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di kuartal I-2013, tepatnya di Februari 2013. "Ini tinggal menunggu persetujuan DPR dan Peraturan Pemerintah, baru jalan ke Bapepam-LK, maksimal 35 persen dan masih melihat keperluan dan pasar," tambahnya.

Sekadar catatan, Direktur Utama PT Semen Gresik Dwi Soetjipto menyatakan berminat untuk menyinergikan perseroannya dengan Semen Baturaja yang bakal segera melantai di bursa efek. "Kami lihat dengan sinergi ini bisa memperbaiki posisi Semen Gresik dan perusahaan juga bisa mendapat nilai tambah dengan masuknya Baturaja," ujar Dwi.

Ia menjelaskan, niatan sinergi dengan perusahaan semen pelat merah tersebut pastinya tidak dengan membeli saham yang bakal dilepas secara perdana (Initial Public Offering/IPO) dalam beberapa waktu ke depan. "Kami lihat potensi untuk yang tidak di IPO," kata Dwi.

Niatan akuisisi ini, rencananya akan dilancarkan setelah Semen Gresik berubah nama menjadi PT Semen Indonesia dan menjadi strategic holding untuk produk-produk perseroan yang bermerek Semen Gresik, Semen Padang dan Semen Tonasa.

Pembentukan usaha induk Semen Indonesia ini sendiri rencananya akan dibahas dan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada 20 Desember mendatang, dan apabila disepakati perusahaan induk akan berdiri efektif pada 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com