Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Berwisata ke Pulau Malenge

Kompas.com - 31/01/2013, 10:12 WIB

KOMPAS.com - Pulau Malenge, dapat saja menjadi salah satu pulau favorit Anda di antara puluhan pulau yang tercakup dalam kompleks wisata bahari andalan Provinsi Sulawesi Tengah di Togean.

Pulau Malenge sebenarnya meliputi dua bagian pulau, yaitu Pulau Papan yang dihuni suku Bajoe dan Pulau Kadoda yang berupa cottage meliputi 8 kamar. Kedua pulau tersebut dihubungkan jembatan kayu panjang yang memukau sejauh 1.800 meter.

Berikut tips yang perlu Anda perhatikan jika berkunjung ke Pulau Malenge yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Kepulauan Togean, Sulawesi Tengah.

1. Musim kemarau adalah saat terbaik mengunjungi Pulau Malenge dan sekitarnya. Khusus untuk Togean yang menurut penduduk lokal musim hujannya sedikit berbeda, waktu kunjung terbaik adalah Juli hingga November.

2. Bawalah bekal makanan, minuman, sunblock, kamera, obat-obatan, senter dan kebutuhan lainnya sebab tak ada toko di pulau tersebut. Bagi yang tidak terlalu suka menu seafood, sebaiknya membawa lauk tambahan (makanan kering atau instant).

3. Jangan lupa membawa krim anti nyamuk dan obat anti malaria mengingat di Kepulauan Togean terkenal akan banyaknya nyamuk.

4. Tisu basah merupakan hal yang penting untuk dibawa sebagai persiapan, mengingat kebutuhan akan air bersih terbatas didapatkan di pulau-pulau kecil sekitar Togean tersebut.

5. Bawalah plastik atau drypack untuk melindungi barang-barang Anda seperti kamera, handphone, jam tangan, dan lain-lain.

6. Pastikan Anda tahu jadwal keberangkatan/kepulangan kapal yang akan menjadi alat transportasi Anda. Hal ini dikarenakan kapal-kapal tersebut biasanya tidak beroperasi tiap hari. Informasi yang benar akan menyelamatkan dan membuat perjalanan Anda lebih efektif dan berjalan sesuai rencana.

7. Pulau Togean masih terbilang alami dan lestari, berpartisipasilah menjaganya dengan tidak membuang sampah sembarang atau melakukan tindakan yang mengakibatkan pencemaran dan perusakan lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com