Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lilik Oetama: Menjadikan Industri MICE Indonesia Kian Disegani

Kompas.com - 18/02/2013, 11:42 WIB

Tetapi, kami tak khawatir karena Dyandra adalah perusahaan MICE terintegrasi. Dyandra punya hotel, gedung konvensi, dan perusahaan pendukung. Kami lebih percaya diri menghadapi pemain global. Dengan bergabung dalam grup Kompas Gramedia juga keunggulan tersendiri. MICE terintegrasi menjadi keunggulan.

SDM cukup memadai?

Kami sudah berpengalaman. Namun, Dyandra tetap menyekolahkan karyawan dengan bidang manajemen acara ke Jerman dan Inggris. Kami juga membentuk usaha patungan dengan perusahaan besar.

Keunggulan lain yang ditawarkan di bidang hospitality?

Kami konsisten dan presisten di EO (event organizer). Event dan pameran yang dipegang Dyandra selalu memuaskan dan terus dipakai. Semuanya hasil pengembangan sumber daya manusia di dalam negeri dan luar negeri. Kini muncul perkembangan lain, misal peluncuran mobil saat pameran. Dari tahun ke tahun penjualan mobil saat pameran ikut meningkat.

Kinerja keuangan?

Tahun lalu mencatat pendapatan Rp 800 miliar. Tahun ini diperkirakan menjadi Rp 1,2 triliun. Pertumbuhan Dyandra rata-rata 20 persen pada lima tahun terakhir. Sejauh ini 70 persen pendapatan disumbang event seperti pertemuan APEC, WTO, dan pameran IIMS. Tahun 2014 ditargetkan jadi 50-50 persen. Dyandra terus merger dan akuisisi pada setahun terakhir untuk dorong pendapatan.

Kamar hotel yang dimiliki?

Saat ini ada 1.001 kamar. Tahun ini buka empat hotel dengan 500 kamar. Sampai akhir tahun 2013, target 3.000 kamar dan akhir tahun 2015 ada 5.000 kamar. Kami lebih banyak di hotel budget. Nilai kembalinya (return on investment) lebih bagus.

Regulasi di bisnis MICE?

Sejauh ini pemerintah mendukung. Tantangan bisnis ini adalah keamanan dan politik. Jangan ada bom lagi. Tetapi kini Indonesia aman, artis asing pun berdatangan. Konser ramai. Dyandra, misalnya, bisa mendatangkan Jennifer Lopez dan David Foster. (ben/ppg)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com