Surat Presiden soal Kandidat Cagub BI Diserahkan ke DPR Malam Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang berisi nama-nama calon Gubernur Bank Indonesia baru akan diberikan kepada pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Jumat (22/2/2013) malam ini. Belum diketahui siapa saja nama-nama calon yang diusulkan Presiden tersebut.

"Akan diberikan malam ini," ujar Ketua DPR Marzuki Alie, Jumat petang, dalam pesan singkatnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR Sohibul Iman juga mengaku, pihaknya belum menerima surat berisi calon Gubernur BI hingga sore tadi. "Belum dapat kabar lagi dari Sekjen. Kayaknya belum," ujar Sohibul.

Setelah diserahkan kepada Pimpinan DPR, surat itu akan diserahkan kepada Komisi XI untuk menindaklanjutinya dengan proses seleksi. Komisi XI akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap para kandidat yang diusulkan Presiden. 

Sementara itu, pihak Istana memastikan akan menyerahkan nama calon Gubernur BI kepada DPR hari ini. Ada beberapa nama yang santer diberitakan menjadi kandidat kuat Gubernur BI yakni Darmin Nasution yang kembali dicalonkan. Namun, saat ditanya selepas shalat Jumat, Darmin tidak berkomentar apa pun terkait hal ini. Darmin pun hanya melambaikan tangan sambil tersenyum.

Di tempat lain, Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany juga enggan berkomentar soal calon pengganti Darmin tersebut. Nama Fuad disebut-sebut sebagai calon Gubernur BI.

"Aku tidak tahu, aku tidak mau berkomentar soal itu," kata Fuad.

Berdasarkan informasi yang beredar, sejumlah nama yang menjadi kandidat di antaranya, Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah, ekonom Raden Pardede, Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar, Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal Bambang Brodjonegoro, serta Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Anggito Abimanyu. Nama lain adalah Dirjen Pajak Fuad Rahmany serta Wakil Ketua Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan Agus Santosa.