JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa saham Asia dibuka melemah merespon sentimen kegagalan pemerintah dan Kongres AS mengkompromikan solusi pemotongan defisit anggaran otomatis. Ini pun memberi tekanan bagi Indeks Harga Saham Gabungan pada Jumat (1/3/2013) ini.
Harga minyak melanjutkan pelemahannya pagi ini ke level 91,5 dollar AS per barrel. Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan IHSG cukup rawan ambil untung hari ini setelah kemarin kembali menguat signifikan dan menembus level tertinggi baru.
Pasar akan mengantisipasi rilis data inflasi bulan Februari yang diperkirakan hanya sekitar 0,29 persen dibanding bulan lalu. Data neraca perdagangan yang diperkirakan kembali defisit juga menjadi sentimen negatif.
Minimnya sentimen positif baru akan membuat beberapa saham yang telah menguat signifikan kemarin berpotensi terkoreksi seperti sektor perbankan, properti dan telekomunikasi. Level dukungan indeks ada di level 4.751.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.