Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kostaman Thayib, Presiden Direktur Bank Mega Tbk

Kompas.com - 17/04/2013, 15:04 WIB
R. Adhi Kusumaputra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kostaman Thayib ditunjuk menjabat Presiden Direktur Bank Mega Tbk yang baru, menggantikan Johanes Bambang Kendarto. Sebelumnya Kostaman adalah Direktur Retail Bank Mega Tbk dan Direktur Business Development Bank Mega Tbk.

Kostaman Thayib adalah alumnus SMA Xaverius I Palembang angkatan 1982. Kostaman melanjutkan pendidikan ke Universitas Trisakti Jakarta, kemudian menyelesaikan studi Management & Business Administration di Portland State University, Oregon, Amerika Serikat.

Kostaman memulai karier di dunia perbankan di Bank BCA pada tahun 1992 dengan jabatan terakhir Deputy Division Head Consumer Banking. Di Bank BCA, karya Kostaman adalah aplikasi mobile banking. Ia memindahkan transaksi offline ke internet mobile.

Tahun 2002, Kostaman menjabat Senior Vice President dan Group Head Consumer Liabilities and Electronic Banking di Bank Mandiri (Persero). Tahun 2003, Kostaman dipercaya menjadi President Commisioner PT AXA Mandiri Financial Services Indonesia.

Setelah itu Kostaman Thayib bergabung dengan Bank Mega dengan menduduki posisi Director Retail Banking dan kemudian Director Business and Development Bank Mega Tbk. Sejak April 2013, Kostaman menduduki posisi puncak sebagai Presiden Direktur PT Bak Mega Tbk.

Akhir Maret 2013 lalu, Kostaman Thayib mengungkapkan, PT Bank Mega Tbk, (MEGA), menargetkan kredit perseroan yang disalurkan pada 2013 mencapai Rp34 triliun atau naik 25 persen dari perolehan kredit perseroan pada 2012 yang mencapai Rp27 triliun.

Menurut Kostaman Thayib, target yang disalurkan tersebut terdiri dari beberapa segmen, seperti Korporasi sebesar Rp10 triliun, Komersial Rp3,4 triliun, Usaha Kecil Menengah (UKM) senilai Rp8,9 triliun dan konsumer sebesar Rp11,7 triliun.

Dari target tersebut, Bank Mega menargetkan pertumbuhan signifikan berkat kenaikan laba setelah pajak yang jumlahnya mencapai Rp 1,2 triliun pada tahun 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com