Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Gelar untuk Bank Mandiri

Kompas.com - 25/04/2013, 13:02 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - The Asian Banker menganugerahi tiga gelar kepada Bank Mandiri, terkait pengelolaan manajerial.

Ketiga gelar itu adalah The Best Cash Management Bank in Indonesia, The best Leading Counterparty Bank dan The Enterprise Risk Management Project. 

Penghargaan diberikan setelah Asian Banker melakukan survei pada Januari-Maret 2013, kepada institusi-institusi keuangan dan korporasi terkemuka di kawasan Asia. Penilaian juga dilakukan terhadap kemampuan perusahaan dalam mengembangkan produk, infrastruktur dan pemberian nilai tambah kepada nasabah atau klien.

Penghargaan diserahkan oleh perwakilan dari the Asian Banker kepada Bank Mandiri di Jakarta, Rabu (24/4/2013) kemarin. Dari Bank Mandiri diwakili Direktur Commercial & Business Banking Bank Mandiri Sunarso, Direktur Treasury, Financial Institutions and Special Asset Management Royke Tumilaar dan Direktur Risk Management Sentot A. Sentausa.  

Solusi wholesale transaction banking Bank Mandiri yang di antaranya adalah solusi-solusi cash management, trade finance, supply chain, foreign exchange, payment, tersebut memungkinkan perusahaan untuk memiliki kontrol pada cash management, struktur modal yang efisien dan risiko yang terjaga.  

Volume transaksi cash management  meningkat lebih dari 36,2 persen menjadi 11.883,0 juta pada Maret 2013, dibandingkan 8,720 juta pada Maret 2012. Sementara nilai transaksi melalui Mandiri cash management juga bertambah sekitar 47,2 persen dari Rp 348,5 triliun pada Maret 2012 menjadi Rp 513,0 triliun di Maret 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com