Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/05/2013, 17:15 WIB
|
EditorMarcus Suprihadi

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah mengumumkan penawaran wilayah kerja minyak dan gas bumi tahap satu dan nonkonvensional tahun 2013. Penawaran blok migas itu diharapkan akan menambah sumber daya migas.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral A Edy Hermantoro menyampaikan hal itu, Jumat (17/5/2013), dalam penutupan konvensi dan pameran Asosiasi Perminyakan Indonesia di Jakarta.

Jumlah wilayah kerja konvensional yang ditawarkan sebanyak 19 wilayah kerja, terdiri dari 16 wilayah kerja melalui mekanisme penawaran langsung dan tiga wilayah kerja melalui mekanisme lelang reguler.

Wilayah kerja migas konvensional yang ditawarkan dalam lelang reguler adalah Sumba Sawu di lepas pantai Sumba, East Seringapatam di lepas pantai Sumba, East Abadi di lepas pantai Maluku Selatan.

Sementara beberapa blok migas yang ditawarkan dalam lelang langsung, antara lain, Palmerah Baru di daratan Jambi dan Sumatera Selatan, Sakti di lepas pantai utara Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Adapun wilayah kerja migas nonkonvensional adalah Blok Barumum di daratan Sumatera Utara dan Blok West Tanjung di daratan Kalimantan Tengah.

Ketentuan pokok dan syarat kontrak kerja sama yang akan diterapkan untuk penawaran masing-masing wilayah kerja migas nonkonvensional itu akan dtentukan kemudian sesuai ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

Akses dokumen lelang akan dapat dilakukan pada pertengahan Juni 2013. Untuk wilayah kerja yang berada di kawasan dengan risiko kecil, akan diterapkan komitmen pengeboran sumur eksplorasi sebagai komitmen pasti eksplorasi pada tiga tahun pertama masa eksplorasi. Sementara untuk wilayah kerja di kawasan frontier dengan risiko sangat tinggi, komitmen pengeboran sumur eksplorasi bukan merupakan komitmen pasti, tetapi diharapkan dapat segera dilaksanakan pengeboran jika data pendukung cukup.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+