Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Struktur Geologi Terowongan Bawah Tanah Freeport Dikaji Ulang

Kompas.com - 19/05/2013, 05:57 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis

TIMIKA, KOMPAS.com - PT Freeport Indonesia menggelar evaluasi menyeluruh menyusul runtuhnya terowongan di areal penambangan bawah tanah Big Gossan di Mil 74 Distrik Tembagapura. Struktur geologi lokasi terowongan pun dikaji kembali.

"Pasti sudah ada penyelidikan geoteknik di lokasi itu, sebelum dilakukan pembangunan yang dimulai pada tahun 1997," kata Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Rozik B Soetjipto saat ditemui sejumlah wartawan di Hotel Rimba Papua, Sabtu (18/5/2013) malam. Peninjauan, sebut dia, akan dilakukan atas struktur geologi yang menjadi dasar penentuan lokasi pembangunan terowongan tersebut.

Hingga saat ini, aku Rozik, penyebab runtuhnya terowongan tersebut belum dapat dipastikan. Dia juga memastikan bahwa evaluasi menyeluruh juga mencakup fasilitas keamanan tambang bawah tanah. Menurut dia, sebelum insiden ini evaluasi berkala sudah rutin digelar. Rozik menyebutkan setiap hari tidak kurang dari 3.000 orang bekerja di tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia.

Saat ini, ujar Rozik, seluruh aktivitas perusahaan pertambangan dihentikan. Tapi dia meminta para pekerja untuk mau memulai kembali kegiatan perawatan. "Maintenance itu kan seperti air yang harus dialirkan. Kalau sampai tidak terurus justru bisa berbahaya," kata dia.

Dengan alasan itu, Rozik mengatakan kegiatan di areal tambang terbuka Grasberg yang semula juga berhenti sebagai tanda solidaritas dan duka cita, telah diminta memulai kembali aktivitas. "Sekarang kami urus produksi lagi, lebih menjaga masalah keselamatan juga ke depan," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

    Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

    Whats New
    PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

    PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

    Whats New
    Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

    Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

    Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

    Whats New
    LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

    LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

    Whats New
    Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

    Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

    Spend Smart
    Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

    Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

    Whats New
    Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

    Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

    Spend Smart
    Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

    Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

    Whats New
    Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

    Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

    Whats New
    Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

    Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

    Whats New
    [POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

    [POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

    Whats New
    Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

    Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

    Whats New
    Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

    Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

    Whats New
    Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

    Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com