JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri ESDM Jero Wacik memanggil Direktur Utama PT Freeport Indonesia Rozik B Soetjipto untuk meminta penjelasan terkait kecelakaan di ruang pelatihan area tambang Big Gossan di PT Freeport Indonesia, Papua.
"Segera. Mungkin hari ini atau besok. Saya sudah panggil. Tidak boleh Freeport menyepelekan pegawai. Saya sangat memihak para buruh. Tentu perusahaan yang besar ini harus bertanggung jawab," kata Jero di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Selasa (21/5/2013).
Jero mengatakan, pihaknya akan melakukan audit sistem keselamatan kerja di Freeport. Pihaknya sudah mengirim tiga inspektur tambang untuk melihat lokasi. Hanya, untuk saat ini, masih diprioritaskan penuntasan proses evakuasi sampai seluruh pekerja dikeluarkan.
"Sekarang ada yang mengatakan pemerintah kok kayaknya pro sama Freeport. Tidak! Saya pro-rakyat. Kita amankan karyawan yang kita evakuasi. Saya segera memanggil bos Freeport. Kita kirim tim investigasi," kata Jero.
Seperti diberitakan, hingga siang ini, sebanyak 31 pekerja sudah dievakuasi dari reruntuhan atap terowongan Big Gossan. Sebanyak 10 orang di antaranya selamat. Namun, 21 orang lainnya meninggal dan tujuh orang masih dicari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.