Melonjak 170 Persen, Saham SCBD Disuspensi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Danayasa Arthatama Tbk (SCBD). Hal ini disebabkan saham SCBD melonjak signifikan.

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy mengatakan saham SCBD mengalami peningkatan harga kumulatif sebesar Rp 1.525 atau 169,44 persen yaitu dari harga penutupan Rp 900 per lembar saham pada 21 Mei 2013 menjadi Rp 2.425 per lembar saham pada 30 Mei 2013.

Penghentian sementara perdagangan saham SCBD tersebut dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham SCBD.

BEI menyarankan bagi pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan.